Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras Landa Gresik, 6 Desa di Kecamatan Balongpanggang Kebanjiran

Kompas.com - 01/04/2023, 16:17 WIB

GRESIK, KOMPAS.com - Hujan deras mengguyur wilayah Gresik Selatan, Kabupaten Mojokerto, dan Lamongan, Jumat (31/3/2023).

Akibatnya, enam desa di Kecamatan Balongpanggang, Gresik, Jawa Timur, kebanjiran, Sabtu (1/4/2023).

Baca juga: Rumah di Gresik Dibobol Maling Saat Ditinggal Tarawih, Rp 30 Juta Raib

Keenam desa itu di yakni Wotansari, Sekarputih, Dapet, Pucung, Banjaragung, dan Karangsemanding. Ketinggian air yang merendam enam desa itu bervariasi, sehingga dampak banjir di enam desa tersebut beragam.

"Hujan yang turun pada Jumat (31/3/2023) kemarin, termasuk di wilayah Kabupaten Mojokerto dan Lamongan, mengakibatkan Kali Lamong tidak bisa menampung air dan meluap," ujar Camat Balongpanggang M Amri, kepada awak media, Sabtu.

Menurut Amri, luapan Kali Lamong membuat sebagian jalan poros desa, jalan lingkungan, perumahan warga, persawahan, dan fasilitas umum, di enam desa itu terendam. Bahkan, ada fasilitas umum yang rusak.

"Ada jembatan, yang menghubungkan perbatasan Gresik dengan Kabupaten Mojokerto itu mengalami longsor atau berlubang akibat tergerus air," ucap Amri.

Ketinggian banjir di masing-masing desa

Amri menjelaskan, ketinggian banjir di Desa Wotansari berkisar 20-70 centimeter. Banjir itu merendam 235 rumah warga, 12 hektare area persawahan, 500 meter jalan poros desa, dan 1.220 jalan lingkungan.


Sedangkan di Desa Sekarputih, ketinggian banjir juga tercatat 20-70 centimeter. Banjir merendam 160 rumah, 650 meter jalan lingkungan, dan 32 hektar persawahan.

Di Desa Dapet, ketinggian banjir berkisar 50-100 centimeter. Akibatnya, 10 rumah, 17 hektar sawah, dan 300 meter, jalan lingkungan terendam banjir.

Banjir setinggi 20-40 centimeter tercatat merendam 30 rumah di Desa Banjaragung. Selain itu, 10 hektar sawah dan 400 meter jalan lingkungan juga terendam.

"Di Desa Karangsemanding, ketinggian air antara 30 hingga 50 centimeter. Ada 25 rumah warga yang kebanjiran, persawahan 25 hektar, JPD sepanjang 200 meter dan jalan lingkungan sepanjang 300 meter," kata Amri.

Baca juga: Tahun 2023, Gresik Ditargetkan Sudah Jadi Kabupaten Lengkap

Sementara itu, tak ada rumah warga yang terendam banjir di Desa Pucung. Meski begitu, banjir setinggi 30-60 centimeter merendam 300 meter jalan poros desa dan 100 meter jalan lingkungan.

"Kami mengimbau masyarakat supaya waspada, mengingat luapan ini masih ada sedikit kenaikan meski lebih lambat. Tetap menjaga kesehatan. Kepada pemdes atau perangkat desa, agar tetap memantau perkembangan di desa masing-masing dan selalu berkoordinasi. Semoga luapan banjir juga cepat surut," tutur Amri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Demokrat Sindir soal Capres yang Digadang-gadang oleh Istana

Demokrat Sindir soal Capres yang Digadang-gadang oleh Istana

Surabaya
Semangat Munawar, Calon Haji Tertua Kediri, Kini Bisa Berjalan Normal demi Penuhi Panggilan ke Tanah Suci

Semangat Munawar, Calon Haji Tertua Kediri, Kini Bisa Berjalan Normal demi Penuhi Panggilan ke Tanah Suci

Surabaya
Balita di Sidoarjo Dianiaya Pengasuh hingga Tewas, Pelaku Kesal Orangtua Tak Kirim Uang

Balita di Sidoarjo Dianiaya Pengasuh hingga Tewas, Pelaku Kesal Orangtua Tak Kirim Uang

Surabaya
Mayat Perempuan Diduga Hamil Ditemukan di Sungai Muara Situbondo

Mayat Perempuan Diduga Hamil Ditemukan di Sungai Muara Situbondo

Surabaya
Bocah Disundut Rokok karena Tak Target Jualan Makaroni, Pelaku Ibu Kandung dan Pacarnya

Bocah Disundut Rokok karena Tak Target Jualan Makaroni, Pelaku Ibu Kandung dan Pacarnya

Surabaya
Demokrat soal Sinyal AHY Cawapres: Kader Mengamini, tapi Serahkan pada Mas Anies

Demokrat soal Sinyal AHY Cawapres: Kader Mengamini, tapi Serahkan pada Mas Anies

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 2 Juni 2023 : Pagi  Cerah, Malam Berawan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 2 Juni 2023 : Pagi Cerah, Malam Berawan

Surabaya
Menerka 'Kejutan' di Balik 3,5 Jam Pertemuan Anies Baswedan, AHY, dan SBY di Pacitan

Menerka "Kejutan" di Balik 3,5 Jam Pertemuan Anies Baswedan, AHY, dan SBY di Pacitan

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 2 Juni 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Petir

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 2 Juni 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Petir

Surabaya
Warga Temukan Potongan Tulang Manusia di Sungai Belem Lumajang

Warga Temukan Potongan Tulang Manusia di Sungai Belem Lumajang

Surabaya
Mahasiswi UM Nyaris Jadi Korban Pemerkosaan Saat Menuju Kampus

Mahasiswi UM Nyaris Jadi Korban Pemerkosaan Saat Menuju Kampus

Surabaya
Soal Pertemuan Anies dan SBY di Pacitan, Demokrat: Nanti Ada Kejutan

Soal Pertemuan Anies dan SBY di Pacitan, Demokrat: Nanti Ada Kejutan

Surabaya
KA Pandalungan Relasi Jember–Jakarta Resmi Beroperasi, Jadi Rute Terjauh

KA Pandalungan Relasi Jember–Jakarta Resmi Beroperasi, Jadi Rute Terjauh

Surabaya
Wisatawan Bisa Menikmati Embun Es Bromo Selama 3 Bulan

Wisatawan Bisa Menikmati Embun Es Bromo Selama 3 Bulan

Surabaya
Ibu 3 Anak di Bangkalan Dibunuh Selingkuhan, Pelaku Sempat Ikut Tahlilan Korban

Ibu 3 Anak di Bangkalan Dibunuh Selingkuhan, Pelaku Sempat Ikut Tahlilan Korban

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com