JEMBER, KOMPAS.com – Toriman (44) Warga Desa Gelang Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember Jawa Timur ditangkap setelah sempat melarikan diri.
Pria tersebut diduga menganiaya Sunarto (40) hingga meninggal di depan Balai Desa Pringgowirawan, Kecamatan Sumberbaru, Jember pada Rabu (22/2/2023).
Baca juga: Pria Jember Tewas Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Ditemukan Tergeletak di Jalan
Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo mengatakan, motif penganiayaan itu lantaran urusan asmara dan sakit hati.
Mulanya anak tersangka bercerita bahwa ibunya berselingkuh dengan korban saat masih bekerja di Malaysia.
Motif lainnya, tersangka sakit hati lantaran korban selalu menggeber kendaraan saat melewati warung tersangka.
Baca juga: Bupati Jember Didemo Warga, Keponakannya Disebut Diangkat Ajudan dan Menantu Jadi Tim Ahli
“Motifnya juga ada pancingan dari korban saat lewat warung milik tersangka, korban menggeber sepeda motor,” terang Hery saat konferensi pers di Mapolres Jember pada Senin (20/3/2023).
Selanjutnya, ketika korban melewati warungnya, tersangka mengikuti korban menggunakan sepeda motor serta membawa senjata tajam.
Setelah tiba di Balai Desa Pringgowirawan, tersangka menganiaya korban berkali kali dengan senjata tajam di bagian kepala hingga korban meninggal dunia Rabu (22/2/2023).
Sunarto ditemukan tergeletak penuh luka dan tak bernyawa.
“Usai melakukan pembunuhan itu, tersangka langsung melarikan diri,” kata Kapolres.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.