Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Jamin Stok BBM dan Elpiji di Malang Raya Aman Saat Ramadhan dan Lebaran

Kompas.com - 17/03/2023, 17:26 WIB
Nugraha Perdana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pertamina memprediksi kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji di Malang Raya meningkat selama Rahmadhan sampai Lebaran 2023. Pertamina akan meningkatkan distribusi dua komoditi tersebut.

Sales Branch Manajer Pertamina Patra Niaga Rayon I Malang Raya Ahmad Ubaidillah Maksum mengatakan, penyaluran produk gasoline dan gasoil atau BBM di Malang Raya setiap harinya sekitar 2.000 ton/kilo liter. Penyaluran itu baik di wilayah Kota Malang, Kota Batu, dan Kabupaten Malang.

Baca juga: Jurnalis Malang Raya Tampilkan Kumpulan Foto Tragedi Kanjuruhan, Dibentangkan di Stadion

Pertamina akan meningkatkan distribusi sekitar 10 persen untuk mengantisipasi peningkatan permintaan BBM selama Ramadhan dan Lebaran.

"Antisipasi akan ada penambahan saat Ramadhan dan lebaran. Biasanya kami melihat di histori tahun-tahun sebelumnya peningkatannya sekitar 10 persen rata-rata untuk semua jenis BBM," kata Ubaid ditemui di Kota Batu pada Jumat (17/3/2023).

Untuk BBM jenis solar, kebutuhan masyarakat diprediksi menurun mendekati lebaran. Hal itu menyesuaikan pergerakan kendaraan angkutan komiditi dan logistik yang juga menurun.

"Justru turun karena pergerakan angkutan komoditi, logistik sudah tidak berjalan biasanya, namun tetap kami antisipasi sebelumnya, sebelum mudik," katanya.

Ubaid menambahkan, sejauh ini tidak ada rencana perubahan harga BBM subsidi. Sedangkan harga BBM non subsidi akan mengikuti pasaran atau harga minyak dunia.


Selain itu, tidak akan ada pembatasan pembelian BBM bagi konsumen, kecuali seperti Solar yang menyesuaikan aturan berlaku.

"Kalau untuk per-konsumen sesuai aturan BPH Migas ada untuk solar, di mana untuk roda empat kendaraan pribadi 60 liter per-hari, kalau roda empat komersil 80 liter, untuk roda enam ke atas 200 liter per hari maksimal," katanya.

Pertamina akan menyiagakan kendaraan pengangkut BBM di beberapa SPBU untuk mengantisipasi jika terjadi kekurangan. Kendaraan tersebut akan disiagakan sejak awal Ramadhan hingga 10 hari setelah lebaran.

"Namanya SPBU kantong, seperti di Batu biasanya di SPBU Pendem. Kami siapkan mobil tangki setiap hari ada 24 kilo liter (setiap SPBU), untuk antisipasi misal ada kekurangan bisa langsung bergerak ke SPBU. Selain itu, di Malang seperti di Turen, Bululawang, Singosari dan lainnya kita siapkan," katanya.

Pihaknya juga akan berkoordinasi bersama Polres Batu dan Pemkot Batu untuk kelancaran distribusi BBM.

"Untuk stok dan suplai kami menyesuaikan kebutuhan di lapangan. Kami terus monitor bersama Polres dan Pemkot Batu. Bila ada laporan kekurangan, kami segera antisipasi. Kami juga jaga stok di depo kami cukup untuk Ramadhan dan lebaran," katanya.

Ubaid menambahkan, penyaluran elpiji di Malang Raya juga diprediksi meningkat sekitar enam sampai 10 persen. Pertamina memperkirakan penyaluran elpiji mencapai 500 metrik ton di Kabupaten Malang dan Kota Malang.

Baca juga: Warga Malang Raya Diminta Waspadai Cuaca Ekstrem Saat Malam Pergantian Tahun, Ini Penjelasan BMKG

Sementara di Kota Batu, rata-rata penyaluran elpiji mencapai 100 metrik ton.

"Pertamina menjaga stok, baik elpiji dan BBM yang cukup," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PDIP Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

PDIP Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

Surabaya
Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Surabaya
Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Surabaya
Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Surabaya
Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Surabaya
Kebakaran GM Plaza Lumajang, 1 Satpam Dilarikan ke RS akibat Sesak Napas

Kebakaran GM Plaza Lumajang, 1 Satpam Dilarikan ke RS akibat Sesak Napas

Surabaya
 Pilu, Bocah 15 Tahun di Surabaya 4 Tahun Jadi Korban Kekerasan Seksual Ayah Tiri yang Berprofesi Polisi

Pilu, Bocah 15 Tahun di Surabaya 4 Tahun Jadi Korban Kekerasan Seksual Ayah Tiri yang Berprofesi Polisi

Surabaya
Kesaksian Pemilik Rumah di Pasuruan yang Dijadikan Tempat Produksi Narkotika: Bilangnya Usaha Kosmetik

Kesaksian Pemilik Rumah di Pasuruan yang Dijadikan Tempat Produksi Narkotika: Bilangnya Usaha Kosmetik

Surabaya
Rumah Terbakar di Jember, Penghuni Lansia Tewas Saat Berupaya Padamkan Api

Rumah Terbakar di Jember, Penghuni Lansia Tewas Saat Berupaya Padamkan Api

Surabaya
4 Tahun Cabuli Anak Tiri, Oknum Polisi Surabaya Berlutut agar Laporan Dicabut

4 Tahun Cabuli Anak Tiri, Oknum Polisi Surabaya Berlutut agar Laporan Dicabut

Surabaya
Mensos Risma Minta Pemkab Lumajang Lebih Tanggap Antisipasi Bencana, Bandingkan dengan Penanganan Merapi

Mensos Risma Minta Pemkab Lumajang Lebih Tanggap Antisipasi Bencana, Bandingkan dengan Penanganan Merapi

Surabaya
Istri Napi Jalankan Bisnis Pembuatan Sabu Skala Rumahan, Dikendalikan Suami dari Lapas

Istri Napi Jalankan Bisnis Pembuatan Sabu Skala Rumahan, Dikendalikan Suami dari Lapas

Surabaya
Pria di Bangkalan Ditangkap karena Curi Motor, Salah Satunya Milik Polisi

Pria di Bangkalan Ditangkap karena Curi Motor, Salah Satunya Milik Polisi

Surabaya
Konsumsi Sabu, Ayah Kandung di Surabaya Aniaya Bayinya yang Berusia 6 Hari

Konsumsi Sabu, Ayah Kandung di Surabaya Aniaya Bayinya yang Berusia 6 Hari

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com