Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Lulusan SMK dan SMA Jadi Penyumbang Pengangguran Tertinggi, Kemnaker Bakal Revitalisasi BLK

Kompas.com - 14/03/2023, 21:43 WIB

MALANG, KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI mencatat, jumlah pengangguran terbuka di Indonesia mencapai 8,42 juta orang pada 2022.

Penyumbang tertinggi merupakan lulusan SMK dengan persentase 9,42 persen, disusul lulusan SMA dengan persentase 8,57 persen.

Sekretaris Jenderal Kemnaker RI, Anwar Sanusi mengatakan, pihaknya belum bisa memberikan penjelasan terkait target penurunan angka pengangguran. Namun, pihaknya tetap berupaya untuk menekan angka pengangguran yang masih tinggi.

Pihaknya mengakui para lulusan SMA dan SMK masih kalah bersaing di dunia kerja.

"Kita dorong berbagai pelatihan vokasi yang didasarkan pada kebutuhan dari masyarakat, juga disesuaikan pasar kerja itu sendiri, karena memang dalam pelatihan vokasi kita desain lebih simpel, kemudian juga lebih praktis dan juga lebih aplikatif," kata Anwar usai memberi paparan kuliah umum di Gedung Widyaloka Universitas Brawijaya pada Selasa (14/3/2023).

Baca juga: Info Kemnaker: Ini Lowongan Kerja bagi Lulusan S1

Selain itu, Kemnaker juga akan merevitalisasi Balai Latihan Kerja (BLK) dengan fasilitas penunjang.

Menurut Anwar, jumlah BLK di Indonesia masih kurang. BLK yang dikelola pemerintah daerah juga masih minim fasilitas, seperti alat-alat pelatihan dan tenaga pembelajaran.

"Artinya, kapasitas dari BLK itu sendiri kita juga masih kurang baik dari sisi jumlah, karena BLK yang dimiliki Kemnaker masih 21, mungkin ditambah dengan BLK provinsi, kota atau kabupaten, perusahaan, baru bisa tercapai," katanya.

Baca juga: Aksi WN Perancis Maling Uang Rp 35 Juta di Bali, Mengaku Pengangguran hingga Hasil Curian untuk Kebutuhan Hidup

"Kita ingin adanya perbaikan signifikan, terutama alat-alat yang kita miliki harus kompatibel dengan keahlian yang memang dibutuhkan dalam pasar kerja itu sendiri, ini menjadi satu langkah yang kita lakukan," tambahnya.

Selain itu, reformasi metode pembelajaran dengan porsi praktik yang besar dibandingkan pemberian pemahaman teori di BLK juga akan dilakukan.

"Yang lebih besar praktiknya, di antara praktik itu pemagangan menjadi bagian cara untuk kita bisa mendekatkan antara keterampilan yang dibutuhkan dengan ketersediaan angkatan kerja," katanya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 29 Maret 2023 : Pagi dan Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 29 Maret 2023 : Pagi dan Malam Hujan Ringan

Surabaya
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jombang Hari Ini, Rabu 29 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jombang Hari Ini, Rabu 29 Maret 2023

Surabaya
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Mojokerto Hari Ini, Rabu 29 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Mojokerto Hari Ini, Rabu 29 Maret 2023

Surabaya
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Malang Hari Ini, 29 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Malang Hari Ini, 29 Maret 2023

Surabaya
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tulungagung Hari Ini, 29 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tulungagung Hari Ini, 29 Maret 2023

Surabaya
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sidoarjo Hari Ini, 29 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sidoarjo Hari Ini, 29 Maret 2023

Surabaya
Kecelakaan Maut Truk Vs Honda Beat di Banyuwangi, Pengendara Motor Tewas

Kecelakaan Maut Truk Vs Honda Beat di Banyuwangi, Pengendara Motor Tewas

Surabaya
Ketua DPRD Kota Malang Minta Spanduk Ajakan Golput Dicopot, Satpol PP: Belum Dapat Arahan

Ketua DPRD Kota Malang Minta Spanduk Ajakan Golput Dicopot, Satpol PP: Belum Dapat Arahan

Surabaya
Bayi di Trenggalek Meninggal Diduga Usai Imunisasi, Keluarga Lapor Polisi, Ini Penjelasan Dinkes

Bayi di Trenggalek Meninggal Diduga Usai Imunisasi, Keluarga Lapor Polisi, Ini Penjelasan Dinkes

Surabaya
Ditemani Ayah Kandung, Bocah 15 Tahun di Situbondo Datangi Kantor Polisi, Lapor Diperkosa Ayah Tirinya

Ditemani Ayah Kandung, Bocah 15 Tahun di Situbondo Datangi Kantor Polisi, Lapor Diperkosa Ayah Tirinya

Surabaya
Paus Sepanjang 10 Meter Ditemukan Mati di Perairan Kangean Sumenep

Paus Sepanjang 10 Meter Ditemukan Mati di Perairan Kangean Sumenep

Surabaya
Proyek Pembangunan 'Flyover' Aloha Timbulkan Kemacetan, Bupati Sidoarjo Minta Maaf

Proyek Pembangunan "Flyover" Aloha Timbulkan Kemacetan, Bupati Sidoarjo Minta Maaf

Surabaya
Sempat Minta Perlindungan, Napi di Rutan Magetan Ditemukan Tewas Gantung Diri

Sempat Minta Perlindungan, Napi di Rutan Magetan Ditemukan Tewas Gantung Diri

Surabaya
Dugaan Penyelewengan Dana PKH di Malang, Nilai Kerugian Negara Jadi Rp 473 Juta

Dugaan Penyelewengan Dana PKH di Malang, Nilai Kerugian Negara Jadi Rp 473 Juta

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Surabaya untuk Lebaran 2023

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Surabaya untuk Lebaran 2023

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke