Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabuli Seorang Gadis di Bawah Umur, Pria di Banyuwangi Ditangkap

Kompas.com - 09/03/2023, 17:14 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Polisi menangkap MRAI (18), seorang pemuda asal Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, karena karena diduga mencabuli seorang anak berinisial FN (14), warga Kecamatan Genteng.

Kapolsek Cluring AKP Eko Darmawan mengatakan, pelaku melakukan aksinya di sebuah rumah kosong di Desa Benculuk, Sabtu (4/3/2023) pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Anak Keterbelakangan Mental Diperkosa 3 Kakek di Banyuwangi, Korban Hamil 5 Bulan

Awalnya, pelaku menjemput FN di kediaman korban, Kecamatan Genteng, Banyuwangi.

"Korban saat itu diajak jalan-jalan oleh pelaku di rumah kakaknya. Kebetulan rumah itu rumah kosong," kata Darmawan saat dikonfirmasi, Kamis (9/3/2023).

Pelaku dan korban awalnya hanya berbincang. Namun, pelaku tiba-tiba merayu korban dan mengajaknya melakukan hubungan seksual.

Korban sempat menolak ajakan pelaku. Pelaku lalu memaksa korban.

"Pelaku juga membujuk korban, dan menyampaikan mau tanggung jawab jika terjadi apa-apa," terangnya.

Semalam tak pulang ke rumah, ayah korban mencari anaknya ke rumah pelaku. Setelah bertemu sang ayah, korban menceritakan peristiwa yang dialaminya.

"Orangtuanya yang tidak terima lalu mengadukan ke Polsek Cluring," ujarnya.

Baca juga: Identitas Pembuang Bayi di Banyuwangi Terungkap, Polisi Sebut Pelaku Enggan Merawat Anaknya

Setelah data lengkap, MRAI akhirnya diringkus polisi pada Senin (6/3/2023) sekira pukul 13.00 WIB. Dari penangkapan itu, polisi juga menyita sejumlah barang bukti.

Untuk mempertangnggungjawabkan perbuatannya, pelaku disangka Pasal 81 Ayat (1) dan (2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 tentang penetapan Peraturan Pemerintah pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 tentang perubahan ke-dua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlidungan anak menjadi Undang-Undang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Surabaya
Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Surabaya
Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Surabaya
Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Surabaya
Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com