Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emil Dardak Sebut 3 Parpol Pendukung Anies di Jatim Solid dan Siap Jalin Komunikasi dengan Berbagai Elemen

Kompas.com - 07/03/2023, 14:15 WIB
Achmad Faizal,
Krisiandi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Partai Politik pendukung bakal calon presiden Anies Baswedan di Jawa Timur mulai menggelar konsolidasi pemenangan.

Pengurus Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem Jatim mulai aktif menggelar pertemuan sejak sepekan terakhir.

Pada 3 Maret 2023 lalu, pengurus DPW Partai Nasdem Jatim terpantau bertamu ke kantor DPW PKS Jatim.

Dalam pertemuan tersebut mulai disinggung langkah awal pemenangan Anies di Jatim pada Pilpres 2024 mendatang.

Baca juga: PKS Bantah Anies Sebagai Sumber Polarisasi, Ahmad Syaikhu: Hanya Tudingan

Sementara Senin (6/3/2024) malam kemarin, giliran pengurus DPW PKS Jatim berkunjung ke rumah AHY Jatim. Di tempat tersebut, mereka ditemui langsung oleh pengurus DPD Partai Demokrat Jatim lengkap dari Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Sekretaris, Bendahara hingga pengurus harian lainnya.

Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Emil Elistianto Dardak menyebut saling bertamu antar pengurus partai di Jatim sudah bagian dari kultur yang dibangun sejak lama.

"Karena ada kepentingan Pilpres, kami jadi lebih sering bertemu," kata Wakil Gubernur Jatim itu dikonfirmasi Selasa (7/3/2023).

Dalam beberapa hari ke depan, juga ada pertemuan di kantor DPW Nasdem Jatim.

"Komunikasi intensif akan terus dilakukan tidak hanya dengan partai pengusung, namun juga dengan berbagai elemen di Jatim seperi ulama, pesantren dan tokoh agama," ujarnya.

Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan menyebut banyak hal strategis yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut terkait pembagian tugas dan jejaring untuk kepentingan pemenangan.

"Khusus untuk pembahasan bakal calon wakil pendamping Anies Baswedan, diserahkan kepada capresnya sesuai kesepakatan," katanya.

Anies Baswedan yang juga mantan Gubernur DKI sudah mengantongi 3 dukungan partai politik untuk maju di Pilpres 2024.

Terakhir Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengumumkan Partai Demokrat telah resmi memberikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024.

Baca juga: Gibran Pasang Komentar Netizen Jadi Header Twitter, Dibanding-bandingkan dengan Anies

AHY menyatakan, keputusan mendukung Anies ditetapkan melalui rapat Majelis Tinggi Partai (MTP) yang memilki wewenang dalam menetapkan calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung oleh Demokrat.

"Dengan keputusan Majelis Tinggi Partai Demokrat yang telah diambil tadi malam dan dikonfirmasi hari ini langsung kepada beliau, Bapak Anies Baswedan sebagai calon presiden yang akan kami usung bersama, ini memberikan kekuatan hukum pada deklarasi Partai Demokrat yang sebelumnya sudah disampaikan," jata AHY di kantor DPP Demokrat, Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Pria di Kota Malang Diduga Bunuh Diri, Tubuhnya Mengenaskan Usai Ditabrak Kereta Api

Pria di Kota Malang Diduga Bunuh Diri, Tubuhnya Mengenaskan Usai Ditabrak Kereta Api

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com