Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta Dinas Pariwisata Berbenah, Wabup: Kita Perlu Tunjukkan Eksotiknya Lumajang

Kompas.com - 03/03/2023, 20:46 WIB
Miftahul Huda,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati menyebut, Dinas Pariwisata Kabupaten Lumajang perlu dievaluasi.

Hal ini disampaikan Indah usai mengambil sumpah jabatan ratusan pegawai di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang, Jumat (3/3/2023).

Baca juga: 120 Hektar Lahan Pertanian di Lumajang Terendam Banjir, Terancam Gagal Panen

"Dinas Pariwisata harus berbenah soal (pengelolaan) destinasi pariwisata, terutama milik pemerintah yang kurang terurus dengan baik," kata Indah di Pendopo Arya Wiraraja.

Sejauh ini, ada tiga destinasi wisata di Lumajang yang dikelola langsung Pemkab Lumajang. Di antaranya, Kawasan Wonorejo Terpadu (KWT), Ranu Klakah, dan Pemandian Alam Selokambang.


Selain itu, beberapa destinasi wisata yang dikelola masyarakat melalui pokdarwis maupun LMDH juga mulai redup bahkan sudah ada yang gulung tikar.

"Iya itu perlu dievaluasi ya. Kita perlu tunjukkan eksotiknya Lumajang seperti jargon kita selama ini Lumajang Eksotik," ucapnya.

Indah menilai, mulai ada perubahan pelayanan yang lebih baik selama dirinya mendampingi Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

Baca juga: Mutasi Ratusan Pegawai, Wabup Lumajang: Ini Murni Penyegaran Organisasi

Namun, Indah tidak menampik ada beberapa OPD yang masih belum optimal dalam melayani masyarakat.

"Ada perubahan pelayanan yang lebih baik, tapi ada beberapa pelayanan di OPD tertentu yang agak kurang. Ke depan dengan adanya penataan organisasi bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com