SURABAYA, KOMPAS.com - Seorang bocah berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) berinsial R (17) diduga disiksa oleh seorang petugas jaga di Shelter Gayungan Surabaya atau Rumah Aman Anak, Jawa Timur.
Korban diduga dipukuli dan matanya diolesi dengan balsam. Kasus ini dilaporkan ke Polrestabes Surabaya 1 Maret 2023.
Berikut kronologi terungkapnya dugaan penyiksaan anak menurut versi kelompok pendamping anak dari Surabaya Children Crisis Center (SCCC):
Baca juga: Diduga Pukuli Penghuni, Petugas di Rumah Aman Anak Gayungan Surabaya Dipecat
Ketua SCCC Sulkhan Alif Fauzi mengatakan, mulanya petugas Polsek Karangpilang, Kota Surabaya menangkap R.
Korban kekerasan itu adalah ABH karena dilaporkan oleh sekolahnya di Surabaya atas tindak pidana pencurian.
Baca juga: Polisi Selidiki Dugaan Kekerasan terhadap Penghuni Rumah Aman Anak Surabaya
Alif menjelaskan sehari setelahnya R yang merupakan tahanan Polsek Karangpilang dititipkan ke Shelter Gayungan Surabaya.
Shelter Gayungan atau Rumah Aman Anak itu dikelola oleh UPTD Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Pemkot Surabaya.
Shelter Gayungan berlokasi di Jalan Injoko Nomor 58 Surabaya.
"Kemudian, pada 25 Februari 2023, anak itu ditahan dan dititipkan di shelter anak atau rumah aman yang dikelola DP3APPKB Kota Surabaya," kata Alif di Surabaya, Jumat (3/3/2023).
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 3 Maret 2023 : Pagi Berawan, Malam Hujan Petir
Di shelter tersebut, korban diduga disiksa oleh oknum anggota Linmas yang tengah bertugas.
Bentuk kekerasan yang dialami, di antaranya R dipaksa merayap di atas paving sehingga menyebabkan tangannya terluka.
"Apabila anak tersebut tidak menuruti perintah itu, anak tersebut diancam akan dipukuli atau disetrum," ujar dia.
Selain itu, korban juga dipukul oleh oknum Linmas hingga wajahnya terluka.
Kemudian, oknum tersebut juga diduga mengoleskan balsam ke mata korban dengan dalih rukiah.
"Hal ini menyebabkan mata anak bengkak dan merah," ujar Alif.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 3 Maret 2023 : Pagi Berawan, Malam Hujan Petir
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.