MAGETAN, KOMPAS.com – Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magetan mencatat sebanyak 214 sapi milik warga diduga suspek lumpy skin disease (LSD).
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magetan Nur Hayani mengatakan, 10 sapi milik UPTD Pemprov Jatim di Desa Prampelan, Kecamatan Karangrejo, dinyatakan positif LSD.
Baca juga: 135 Sapi di Kebumen Terjangkit LSD
“Konfirmasi positif lab hari Jumat (24/2/2023) kemarin, itu pun sapi milik UPTD Jatim di Prampelan. Ada 10 ekor sapi yang terkonfirmasi positif LSD, itu sudah bisa menjadi dasar patokan bahwa Magetan sudah terkomfirmasi positif,” kata Nur ditemui di sela kegiatan sosialisasi kiat beternak kambing di Magetan, Senin (27/2/2023).
Terkait temuan itu, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magetan akan menggencarkan vaksinasi khususnya terhadap sapi perah.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magetan telah menerima 1.380 dosis vaksin LSD. Dinas akan memprioritaskan pemberian vaksin kepada sapi perah milik warga.
“Saat ini untuk vaksin kita masih 700 dosis. Kita memang utamakan yang pertama untuk sapi perah. Populasi sapi perah kita saat ini mencapai 1.053 ekor,” imbuhnya.
Nur Hayani menambahkan, sebanyak 214 ekor sapi milik warga Magetan dinyatakan suspek LSD. Dinas pun melakukan sosialisasi untuk mencegah penyebaran dan menunjang kesembuhan sapi yang terpapar.
Baca juga: Toko Kelontong di Magetan Dirampok, Pelaku Gunakan Senjata Api
Nur Haryani mengaku akan lebih menggencarkan vaksinasi LSD untuk mencegah penyebaran terhadap ternak sapi.
“Dari kemarin sudah 214 ekor yang terkonfirm (suspek), ada beberapa yang progress sembuh, ada beberapa yang masih kita dampingi untuk sembuh,” ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.