TULUNGAGUNG, KOMPAS.com - Polisi menangkap empat anggota perguruan silat di Tulungagung karena diduga terlibat pengeroyokan terhadap seorang remaja dan ibu rumah tangga (IRT).
Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto mengatakan, sebanyak tiga dari empat pelaku itu masih di bawah umur. Keempat pelaku ditangkap di rumah masing-masing pada Rabu (8/2/2023).
Baca juga: Wanita di Tulungagung Dianiaya Anggota Perguruan Silat, Bupati Minta Polisi Tindak Tegas Pelaku
"Satu terduga pelaku sudah cukup umur, tiga lainnya masih dibawah umur," kata Eko kepada wartawan, Rabu.
Sebanyak tiga remaja yang ditangkap berinisial ATTA (17), ADD (17), YFJ (14). Sedangkan pelaku terakhir adalah DB (18).
DB saat ini menjalani pemeriksaan di Polres Tulungagung. Sementara tiga pelaku yang masih di bawah umum dikenakan hukuman wajib lapor.
Eko menjelaskan, keempat pelaku diduga mengeroyok IRT bernama Sri Wahyuni (42) dan keponakannya, GP (17), di Jalan Raya Suruhan Kidul, Kecamatan Bandung, Tulungagung, Minggu (5/2/2023).
"Diduga pelaku tersebut, semua dari wilayah kecamatan Campurdarat Tulungagung," terang AKBP Eko Hartanto.
Berdasarkan pemeriksaan, pelaku mengaku melakukan penganiayaan. Mereka menendang korban di bagian leher dan punggung.
"Semuanya turut bersama sama melakukan penganiayaan, dengan cara menendang dan memukul," terang AKBP Eko Hartanto.
Eko menjelaskan awal mula peristiwa itu terjadi. Awalnya, Sri Wahyuni dan keponakannya hendak mengantar makanan ke rumah saudaranya.
Mereka berdua mengendarai motor. Tiba di jalan utama, Sri dan keponakannya berpapasan dengan sekelompok anggota perguruan silat.
Saat peristiwa itu terjadi, GP mengenakan kaos hitam bergambar logo salah satu perguruan silat.
"Korban dikeroyok dan dianiaya, karena mengenakan kaus (perguruan silat) yang berbeda," ujar Eko.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.