Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pengunjung Dianiaya Pemilik Angkringan di Ngawi, Berawal Permintaan Lagu ke Pengamen

Kompas.com - 03/02/2023, 16:35 WIB
Sukoco,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MAGETAN , KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan pengunjung angkringan di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, viral di media sosial.

Kanit Pidum Polres Ngawi Ipda Agus Marsanto mengatakan, kasus penganiayaan itu menimpa korban bernama Sholeh (51), warga Desa Jogorogo.

Baca juga: Komplotan Pencuri Mesin Bajak Diringkus di Ngawi, Sudah Beraksi di 21 Lokasi Persawahan

Dugaan penganiayaan itu terjadi di sebuah angkringan yang terletak di Pasar Jogorogo.

Agus menceritakan, penganiayaan itu terjadi ketika korban meminta lagu kepada seorang pengamen. Pemilik angkringan berinisial ARJ keberatan karena angkringan sudah mau tutup.

"Awalnya pelaku tidak terima korban meminta pengamen memainkan lagu lagi, di situ ada pengamen, korban minta tambah lagu lagi. Pelaku beralasan angkringan mau tutup sehingga terjadi cekcok. Kejadiannya pada Sabtu (14/1/2023) sekitar pukul 23:00 WIB, " ujar Agus saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (3/2/2023). 

Agus menjelaskan, korban dan pelaku terlibat cekcok. Pelaku yang dibantu pegawai angkringan lalu menganiaya korban.

Korban pun menderita luka di sejumlah bagian tubuh akibat penganiayaan itu.

"Korban kemudian melapor ke Polsek Jogorogo sehari setelah kejadian. Dari visum korban mengalami luka memar dan lecet lebam di dahi dan pipi serta bawah mata sebelah kiri,"  jelasnya.


Polisi periksa lima orang

Terkait peristiwa itu, polisi telah memeriksa lima saksi yang terdiri dari pelaku, korban, dan sejumlah karyawan angkringan. Polisi juga mengamankan rekaman video dugaan penganiayaan itu.

"Kasusnya masih proses, ada dua terlapor yaitu pemilik angkringan dan karyawan. Saat ini kita sudah meminta keterangan kepada lima orang, kita juga mengamankan video dan CCTV yang merekam kejadian tersebut," jelas Agus. 

Halaman:


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com