Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Napiter Asal Kudus Bebas Bersyarat dari Lapas IIB Tuban

Kompas.com - 31/01/2023, 10:32 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Seorang narapidana kasus terorisme (Napiter) Ahmad Ulul Albab bin Muslich alias AL alias Zaid alias Abad alias Abu Harist (28), dinyatakan bebas bersyarat dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Tuban, Jawa Timur, Senin (30/1/2023).

Napiter asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, itu dinyatakan bebas bersyarat setelah menjalani hukuman sejak Mei 2019 pasca ditangkap tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri.

Sebelum dititipkan di Lapas Kelas II B Tuban, Ahmad Ulul Albab sempat ditahan di Mapolda Jawa Tengah, Lapas Cikeas Bogor, lalu dipindahkan ke rumah tahanan Polda Metro Jaya di Depok.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Eks Napiter yang Berdomisili di Sleman Dipantau

Kepala Lapas Kelas II B Tuban, Siswarno mengatakan, pembebasan bersyarat Napiter tersebut telah direkomendasikan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Densus 88 Antiteror Polri.

Selain itu, pembebasan bersyarat tersebut merupakan hak setiap narapidana, sesuai dengan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan.

Baca juga: Sederet Fakta Bom Bunuh Diri di Bandung, 1 Polisi Gugur dan Terduga Pelaku Eks Napiter Bom Cicendo

"Napiter juga telah mengikuti program pembinaaan deradikalisasi dari BNPT, sehingga direkomendasikan untuk dibebaskan secara bersyarat," kata Siswarno kepada Kompas.com, Senin (30/1/2023).

Selanjutnya, Napiter yang bebas bersyarat tersebut statusnya beralih menjadi binaan Bapas Bojonegoro dengan batas akhir bimbingannya sampai 11 Oktober 2025.

Buka usaha

Ahmad Ulul Albab mengatakan, dirinya ditangkap aparat kepolisian lantaran namanya masuk dalam data kelompok yang terafiliasi dengan jaringan teroris atau radikal.

"Jadi, bukan bomber, dan tidak sampai ngebom," kata Ahmad Ulul Albab kepada wartawan saat keluar dari Lapas Kelas II B Tuban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Surabaya
Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Surabaya
Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Surabaya
Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com