Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Samanhudi Tersangka Perampokan Rumah Dinasnya, Wali Kota Blitar: Selama Ini Saya Anggap Atasan, Saya Hargai Beliau

Kompas.com - 28/01/2023, 16:21 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com – Wali Kota Blitar Santoso mengaku menganggap mantan wali kota Blitar Samanhudi Anwar sebagai senior dan mentor politiknya. Dia tidak menyangka Samanhudi terlibat dalam aksi perampokan rumah dinasnya pada Desember 2022 lalu.

Dari jejak politik, mantan wali kota Blitar Samanhudi pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Blitar.

Samanhudi kemudian menjadi Wali Kota Blitar periode 2016-2021. Saat itu, Santoso yang menjadi wakilnya.

Baca juga: Wali Kota Blitar Tanggapi Penangkapan Samanhudi dalam Kasus Perampokan Rumah Dinasnya: Mudah-mudahan Diberikan Kesadaran

"Saya tetap menganggap beliau itu senior saya lah. Tadi saya katakan, ketika beliau di dewan (menjadi Ketua DPRD), saya Sekwannya. Kepala daerah (Wali Kota), saya jadi Sekdanya, bahkan kemudian jadi wakilnya," kata Santoso, saat ditemui di Blitar, Jawa Timur, Sabtu (28/1/2023).

Bahkan, Santoso mengaku selama ini telah menganggap Samahudi sebagai atasan atau pimpinannya.

“Jadi selama ini tetap saya anggap sebagai atasan atau pimpinan. Saya selalu menghargai beliau,” ujarnya.

Baca juga: Polisi Sebut Eks Wali Kota Blitar Ditangkap Saat Berolahraga di Lapangan Futsal Miliknya

Meski demikian, Santoso mengakui sudah cukup lama dirinya tidak bertemu dengan Samanhudi.

Bahkan ketika Samanhudi dinyatakan bebas bersyarat dari masa hukumannya atas perkara suap pada Oktober 2022 lalu, Santoso juga belum menemui Samanhudi.

“Oh iya. Karena kesibukan jadwal saya yang padat, memang saya belum pernah ketemu. Tapi saya tetap positive thinking bahwa beliau juga mantan atasan saya yang tetap kita hormati,” ujar Santoso.

Santoso mengaku kaget saat pertama kali mendengar kabar keterlibatan Samanhudi dalam kasus perampokan di rumah dinasnya.

Sebab saat kejadian, perampok bukan hanya berhasil membawa uang ratusan juta serta barang berharga lainnya, tapi juga melakukan penganiayaan terhadap dirinya dan sang istri.

Santoso tidak menyangka Samanhudi ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

Baca juga: Soal Motif Politik di Balik Kasus Perampokan Rumdin Wali Kota Blitar, Ini Jawaban Kapolres

“Pertama tahu dari berita. Melihat dari berita dari Polda itu,” ujarnya.

Sebelumnya personel jatanras Polda Jatim menangkap Samanhudi di lapangan futsal miliknya pada Jumat (27/1/2023).

Penyidik kemudian menetapkan Samanhudi sebagai tersangka perampokan rumah dinas wali kota Blitar di Jalan Sodanco Supriyadi, Kota Blitar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com