Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Taksi "Online" Dibegal di Surabaya, Selamat Usai Naikkan Kaki untuk Bunyikan Klakson

Kompas.com - 25/01/2023, 21:25 WIB
Pythag Kurniati

Editor

SURABAYA, KOMPAS.com- Seorang sopir taksi online di Surabaya, Jawa Timur berinisial RA (37) menjadi korban pembegalan yang dilakukan oleh dua orang pelaku,

Akibatnya, RA mengalami luka sayatan benda tajam di leher dan telapak tangan kanannya.

Baca juga: Lantik Ikhsan Jadi Sekda Surabaya, Wali Kota Eri Cahyadi: Nilainya yang Paling Tinggi

Kronologi

Kanit Reskrim Polsek Rungkut Iptu Djoko Soesanto menjelaskan, mulanya korban RA yang merupakan warga Kedung Baruk mendapatkan pesanan penumpang pada Senin (24/1/2023).

Dia kemudian menuju ke Jalan Rungkut Alang-alang.

Rupanya pemesan taksi online adalah dua pelaku yakni Salim (31) warga Sampang dan sepupunya Syamsuddin (25) dari Sumatera Selatan.

Keduanya membuat pesanan dengan lokasi tujuan kawasan Suramadu.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 25 Januari 2022 : Pagi Berawan, Malam Hujan Ringan

Dibegal

Djoko mengemukakan, Syamsuddin duduk di bangku belakang. Sedangkan Salim berada di kursi samping korban di bagian depan.

Keduanya tiba-tiba meminta RA menghentikan taksi saat kendaraan tersebut belum jauh melaju.

"Ternyata kedua penumpang itu memiliki niat jahat. Dua-duanya mengeluarkan celurit. Penumpang belakang mengalungkan celurit ke leher korban," katanya, Rabu (25/1/2023), seperti dilansir dari Surya.

Korban, kata Djoko, sempat memohon agar dirinya tidak dilukai, namun Salim yang duduk di bagian depan justru menekan celurit hingga leher RA terluka.

"Akhirnya korban melakukan perlawanan, kemudian dengan cerdik pengemudi itu menaikkan kaki ke atas dan membunyikan klakson dengan kaki," kata dia.

Ditolong warga

Bunyi klakson tersebut membuat dua pelaku panik. Mereka lalu kabur setelah merampas ponsel korban.

RA yang terluka kemudian berteriak-teriak meminta pertolongan warga.

Warga yang berdatangan lalu membawa RA ke Rumah Sakit Royal Surabaya.

Baca juga: Siasat Thoha, Ajak Tukang Becak Cairkan Uang Rp 320 Juta Milik Nasabah BCA, Beri Upah Rp 5 Juta

Polisi kemudian memburu pelaku.Keduanya sempat dilumpuhkan dengan tembakan lantaran berusaha kabur.

Kedua pelaku mengaku melakukan pembegalan lantaran kehabisan uang setelah merantau ke Surabaya.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Begal Driver Taksi Online di Surabaya, Pria Asal Sampang dan Sumsel Dibedil Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com