Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bentuk Tim Khusus Tangani Aksi Pelemparan Batu yang Sebabkan Kecelakaan di Lamongan

Kompas.com - 25/01/2023, 16:15 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Aksi pelemparan batu yang terjadi dua kali di Lamongan, Jawa Timur hingga menyebabkan kecelakaan truk, menjadi perhatian serius.

Aparat Kepolisian Resor (Polres) Lamongan pun membentuk tim khusus untuk mengusut kasus tersebut.

Baca juga: Aksi Pelemparan Batu di Lamongan Sebabkan Truk Tabrak Pohon Jati, Pelaku Belum Diketahui

Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP Komang Yogi Arya Wiguna mengatakan, penyelidikan kasus pelemparan batu ke arah truk yang sempat terjadi di Kecamatan Ngimbang terus dilakukan.

Terlebih, batu yang dilempar sampai mengenai sopir hingga menyebabkan truk oleng dan menabrak pohon jati di pinggir jalan raya.

"Kami masih melakukan penyelidikan. Itu kan kejadian malam dan bisa saja orang (yang melakukan pelemparan) muncul dari semak-semak. Pengemudi dan kenek juga tidak bisa memberikan gambaran jelas, cuma memang ada kerusakan dan (korban) sudah melapor ke Polsek (Ngimbang)," ujar Komang saat dihubungi, Rabu (25/1/2023).

Baca juga: Menyeberang Jalan Seorang Diri, Bocah 6 Tahun di Lamongan Tewas Usai Tertabrak Pikap

Menurutnya, Kapolres menginstruksikan pembentukan tim khusus.

"Sesuai instruksi Pak Kapolres, kita langsung membentuk tim khusus dari unsur gabungan, eksternal dan internal," ucap Komang.

Tim khusus yang dibentuk dari beberapa unsur gabungan tersebut, juga bakal melakukan patroli di beberapa titik atau daerah yang dianggap rawan.

"Juga patroli di daerah-daerah rawan, terutama yang penerangan jalan kurang dan sering dilalui oleh kendaraan berat, truk dan kendaraan pribadi. Itu kita jadikan titik atensi, yang bisa kita pantau. Jadi kalau ada kejadian, kita bisa gerak cepat," tutur Komang.

Baca juga: Tabrakan Truk dan Sepeda Motor di Gresik, Warga Lamongan Tewas

Seperti diberitakan sebelumnya, truk Mitsubishi dengan nomor polisi S 8255 HL yang dikemudikan oleh Na'im (40) warga Kecamatan Semanding, Tuban, menjadi sasaran pelemparan batu ketika melintas di Jalan Raya Babat-Jombang, Jawa Timur, Senin (23/1/2023) malam.

Aksi pelemparan batu terjadi di wilayah Desa Lamongrejo, Kecamatan Ngimbang, Lamongan yang masih kawasan hutan.

Tidak hanya membuat kaca truk pecah, lemparan batu mengakibatkan sopir bernama Na'im terluka di bagian hidung. Truk pun menjadi oleng hingga menabrak pohon jati di pinggir jalan raya.

Aksi lempar batu tersebut ternyata bukan pertama kali terjadi. Di waktu yang berdekatan, truk lain juga menjadi korban aksi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

Surabaya
Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Surabaya
Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Surabaya
Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Surabaya
2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Surabaya
Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Surabaya
Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Surabaya
Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Surabaya
Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com