BANYUWANGI, KOMPAS.com - FA (36) warga Desa Taman Ruang, Kecamatan Mariso, Makassar, Sulawesi Selatan, diringkus aparat polisi di Banyuwangi, Jawa Timur karena tega menganiaya dengan membanting tubuh istri sirinya yang berinisial F.
Kapolsek Cluring AKP Agus Priyono menjelaskan, aksi itu dilakukan oleh pelaku di rumah sang istri di Dusun Rejosari, Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, pada Senin (16/1/2023).
"Dugaan penyebab penganiayaan karena cemburu," kata Agus, Rabu (18/1/2023).
Baca juga: Perempuan Ditangkap karena Selundupkan Sereal Campur Psikotropika ke Lapas Banyuwangi
Menurut Agus, kejadian bermula saat kedua pasangan suami istri tersebut terlibat cekcok perihal urusan rumah tangga.
FA menuduh istrinya mempunyai teman dekat pria. Kecurigaan FA memuncak setelah meminta HP korban, namun tidak diberikan.
"Itu yang kemudian membuat pelaku melempar (membanting) tubuh korban hingga tiga kali," ungkap Agus.
Baca juga: Pria di Banyuwangi yang Lempar Bom Molotov ke Rumah Kekasih, Terinspirasi Perang Rusia-Ukraina
Tak hanya itu, pelaku juga menampar dan mencekik leher korban.
Korban yang ketakutan akhirnya melaporkan kejadian yang dialaminya kepada aparat kepolisian.
"Sekitar pukul sebelas siang tersangka kita tangkap. Penangkapan kita lakukan atas dasar laporan korban dan anggota menindaklanjuti dengan penyelidikan," ujarnya.
Di hadapan polisi, pelaku mengakui perbuatannya tersebut.
"Barang bukti yang kita amankan sementara hasil visum et repertum dari korban," ujar Agus.
Pelaku dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan, dengan ancaman kurungan 2 hingga 5 tahun penjara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.