Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teka-teki di Balik Temuan Mayat di Hutan Wonosalam Jombang, Polisi Sebut Ada Luka Tak Wajar

Kompas.com - 12/01/2023, 06:55 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Jombang Jawa Timur, menemukan sejumlah luka tidak wajar pada sosok mayat yang ditemukan di kawasan Hutan Wonosalam Jombang, Minggu (8/1/2023) lalu.

Berdasarkan hasil otopsi, luka-luka tidak wajar tersebut antara lain luka di leher, luka memar di dada, serta adanya jeratan tali lebih dari satu.

Baca juga: Mayat Pria Ditemukan di Hutan Wonosalam Jombang, Kondisi Terduduk dan Telanjang

Meski demikian, polisi masih belum bisa menyimpulkan apakah mayat tersebut merupakan korban pembunuhan atau korban tewas karena upaya bunuh diri.

“Kami tidak menyimpulkan itu indikasi pembunuhan, tapi ada luka-luka yang dinilai oleh tim otopsi tidak wajar,” kata Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha, saat ditemui di Pendopo Kabupaten Jombang, Rabu (11/1/2023).

Baca juga: Pengurus Perguruan Silat di Jombang Diminta Tertibkan Anggota supaya Tak Berbuat Onar

Giadi menjelaskan, terdapat luka di bagian dada, leher, serta bekas jeratan yang jumlahnya lebih dari satu.

Hasil otopsi juga mengungkap jika korban meninggal karena penyempitan oksigen akibat luka di bagian kepala.

“Seperti ada luka di leher, luka memar di dada, ada jeratan tali yang lebih dari satu. Nah, itu memang dinilai tim otopsi adalah luka-luka tidak wajar,” ungkap Giadi.

Dia menjelaskan, pihaknya masih mengumpulkan bahan dan informasi tambahan untuk mengungkap penyebab pasti dari kematian korban. 

“Tapi sampai hari ini kami belum mengambil kesimpulan, apakah yang bersangkutan merupakan korban pembunuhan atau bunuh diri,” ujar Giadi.

Dia menambahkan, terkait penanganan kasus itu, petugas juga sedang melakukan pencarian barang-barang pribadi milik korban yang tidak ditemukan di sekitar lokasi penemuan mayat.

Baca juga: 13 Pesilat di Jombang Diringkus Usai Konvoi dan Berbuat Onar, 5 Jadi Tersangka

Sebelumnya diberitakan, sosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di kawasan hutan wilayah Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (8/1/2023). 

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi telanjang, terduduk di dekat pohon, serta terjerat tali tambang di bagian lehernya.

Identitas dari sosok yang mayatnya ditemukan di kawasan Hutan Wonosalam Jombang tersebut akhirnya terungkap. Dia adalah Sapto Wahyu Saputro (35), warga Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.

Jenazah Sapto telah diserahkan kepada keluarganya dan sudah dimakamkan di kampung kelahirannya, di Desa Kedungpari, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com