JOMBANG, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Jombang Jawa Timur, menemukan sejumlah luka tidak wajar pada sosok mayat yang ditemukan di kawasan Hutan Wonosalam Jombang, Minggu (8/1/2023) lalu.
Berdasarkan hasil otopsi, luka-luka tidak wajar tersebut antara lain luka di leher, luka memar di dada, serta adanya jeratan tali lebih dari satu.
Baca juga: Mayat Pria Ditemukan di Hutan Wonosalam Jombang, Kondisi Terduduk dan Telanjang
Meski demikian, polisi masih belum bisa menyimpulkan apakah mayat tersebut merupakan korban pembunuhan atau korban tewas karena upaya bunuh diri.
“Kami tidak menyimpulkan itu indikasi pembunuhan, tapi ada luka-luka yang dinilai oleh tim otopsi tidak wajar,” kata Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha, saat ditemui di Pendopo Kabupaten Jombang, Rabu (11/1/2023).
Baca juga: Pengurus Perguruan Silat di Jombang Diminta Tertibkan Anggota supaya Tak Berbuat Onar
Giadi menjelaskan, terdapat luka di bagian dada, leher, serta bekas jeratan yang jumlahnya lebih dari satu.
Hasil otopsi juga mengungkap jika korban meninggal karena penyempitan oksigen akibat luka di bagian kepala.
“Seperti ada luka di leher, luka memar di dada, ada jeratan tali yang lebih dari satu. Nah, itu memang dinilai tim otopsi adalah luka-luka tidak wajar,” ungkap Giadi.
Dia menjelaskan, pihaknya masih mengumpulkan bahan dan informasi tambahan untuk mengungkap penyebab pasti dari kematian korban.
“Tapi sampai hari ini kami belum mengambil kesimpulan, apakah yang bersangkutan merupakan korban pembunuhan atau bunuh diri,” ujar Giadi.
Dia menambahkan, terkait penanganan kasus itu, petugas juga sedang melakukan pencarian barang-barang pribadi milik korban yang tidak ditemukan di sekitar lokasi penemuan mayat.
Baca juga: 13 Pesilat di Jombang Diringkus Usai Konvoi dan Berbuat Onar, 5 Jadi Tersangka
Sebelumnya diberitakan, sosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di kawasan hutan wilayah Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (8/1/2023).
Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi telanjang, terduduk di dekat pohon, serta terjerat tali tambang di bagian lehernya.
Identitas dari sosok yang mayatnya ditemukan di kawasan Hutan Wonosalam Jombang tersebut akhirnya terungkap. Dia adalah Sapto Wahyu Saputro (35), warga Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Jenazah Sapto telah diserahkan kepada keluarganya dan sudah dimakamkan di kampung kelahirannya, di Desa Kedungpari, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.