Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Relawan Selamatkan Warga yang Terjebak Banjir Lahar Semeru

Kompas.com - 09/12/2022, 18:01 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Candra, warga Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, bernasib mujur. Ia berhasil selamat setelah lebih dari dua jam terjebak di tengah terjangan banjir lahar Semeru.

Kejadian bermula saat Candra pulang dari makam neneknya di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, pada Kamis (8/12/2022) sekira pukul 21.00 WIB.

Diketahui, perjalanan dari Dusun Kajar Kuning menuju Desa Supiturang harus melintasi sungai aliran lahar Gunung Semeru.

Baca juga: Pengungsi Erupsi Semeru Mulai Terserang Penyakit

Saat Candra hendak melintas, jalur itu tengah diterjang banjir lahar akibat hujan deras yang mengguyur lereng Semeru sejak pukul 19.00 WIB.

Imam, seorang relawan pertama kali melihat Candra turun dari Curah Kobokan menggunakan sepeda motor miliknya.

Baca juga: Siswa di Lumajang Nekat Seberangi Material Erupsi Semeru untuk Pergi ke Sekolah

Beberapa kali Imam meneriaki Candra untuk berbalik arah karena sungai sedang diterjang banjir lahar membawa material berat.

Namun, saking derasnya aliran yang menerjang hingga menimbulkan suara gemuruh yang keras, suara Imam pun tidak bisa didengar oleh Candra.

Melihat Candra tetap melaju ke arah sungai, Imam sadar kalau suaranya tidak bisa terdengar karena kalah keras dengan suara gemuruh air.

Imam pun berinisiatif mengambil senter agar Candra berhenti. Beruntung, Candra menyadari tanda yang diberikan Imam dan berhenti tepat waktu.

Candra berhenti tepat di tengah-tengah antara Besuk Lanang dan Besuk Wedok. Saat itu, Besuk Lanang tidak diterjang banjir karena air mengarah ke Besuk Wedok dan memenuhi seluruh badan sungai.

"Kita lihat awalnya dia pakai sepeda motor, sebenarnya Besuk Lanang masih bisa dilewati tapi yang Besuk Wedok sudah tidak bisa," kata Imam, Jumat (9/12/2022).

Halaman:


Terkini Lainnya

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com