Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemeran Video Mesum di Tuban Ternyata Pasangan Selingkuh, Kenal di Facebook, Disebar Pria karena Sakit Hati Diputus

Kompas.com - 08/12/2022, 10:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video mesum seorang pria dan perempuan menghebohkan warga Tuban, Jawa Timur. Di video tersebut terlihat wajah pemeran perempuan yang memba balitanya.

Pemeran video tersebut ternyata pasangan selingkuh. Pemeran perempuan adalah A (34), asal Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban.

Sementara pemeran pria adalah R (36), warga Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban.

Kasus tersebut berawal saat R dan A berkenalan di media sosial Facebook pada tahun 2019. Komunikasi keduanya semakin intens hingga akhirnya memutuskan menjalin kasih.

Baca juga: Kasus Video Mesum yang Viral di Tuban, Polisi Tangkap Pemeran Perempuan

Padahal baik R maupun A sudah sama-sama menikah dan memiliki anak. Mereka beberapa kali kencan di hotel hingga kamar kos.

Pada saat melakukan hubungan seksual, mereka merekamnya menggunakan ponsel untuk dokumentasi pribadi.

Namun di tengah hubungan asmara, A memutuskan hubungan dengan R. Hal itu membuat R emosi dan menyebarkan video mesum mereka.

Hingga akhirnya rekaman tak senonoh itu sampai ke suami A. Namun suami A memafkan tindakan sang istri.

Kasatreskrim Polres Tuban AKP M Ganantha mengatakan petugas sempat mengamankan A untuk diperiksa tim penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tuban.

Baca juga: Soal Video Mesum 2 Guru di Bangkalan, Polisi: Mereka Berhenti Mengajar, Kemungkinan Kabur

Sementara pria yang menjadi pemeran dalam video mesum itu masih diburu oleh polisi.

"Sekarang, A sedang menjalani pemeriksaan penyidik di Unit PPA, dan pria berinisial R masih proses pencarian keberadaannya," kata AKP M Ganantha saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (7/12/2022).

Ia mengatakan pemeran pria diduga nekat menyebarkan video itu di media sosial karena perempuan itu ingin mengakhiri hubungan mereka.

"Pria selingkuhannya berinisial R ini tidak terima dan nekat menyebarkan video dokumentasi pribadinya itu ke masyarakat umum," ujarnya.

Baca juga: Video Diduga Polisi di Cileungsi Bogor Mesum Dalam Kantor Viral, Kapolres Membantah

Gananta membenarkan bahwa A dan R sudah kerap melakukan hubungan badan.

"Adegan dilakukan 7 kali, yang perempuan sudah diperiksa sebagai tersangka, yang pria masih dilakukan pencarian," tegasnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Hamim | Editor : Dheri Agriesta), Tribunnews.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Surabaya
Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Surabaya
Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Surabaya
Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Surabaya
Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Surabaya
Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Surabaya
Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Surabaya
Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com