KEDIRI, KOMPAS.com- Menjelang Natal dan Tahun Baru, harga komoditas beras di Kota Kediri, Jawa Timur, mulai naik. Meski begitu, Pemerintah Kota Kediri menjamin stok bahan pokok.
Seorang pedagang di Pasar Pahing Kota Kediri, Nur Atiqoh mengatakan, seluruh jenis beras yang berkualitas medium atau premium mengalami peningkatan harga.
Baca juga: Letusan Gunung Semeru, BPBD Kota Kediri Kirim Personel dan Bantuan
"Naik terus sejak sepekan ini. Harga naik bertahap. Hari ini naik kisaran Rp 300 per kilogramnya," ujar Nur Atiqoh di Kediri, Rabu (7/12/2021).
Menurut Nur, beras jenis IR 64 mencapai Rp 11.000 per kilogram, sebelumnya dibanderol Rp 10.7000 per kilogram. Sedangkan beras jenis Bramo menjadi Rp 11.500 per kilogram dari Rp 11.200 per kilogram.
Nur menambahkan, peningkatan harga itu lazim terjadi saat memasuki momen Natal dan Tahun Baru.
"Biasanya akan naik sampai tahun baru nanti," ujarnya.
Ada pun perihal ketersediaan pasokan beras, Pemerintah Kota Kediri menjaminnya. Bahkan jika ditilik dari kebutuhan konsumsi masyarakat, disebutnya mengalami surplus.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri M Ridwan mengatakan, kebutuhan beras masyarakat di kisaran 356 yon per minggu. Sedangkan stok beras sebanyak 390 ton per minggu.
"Jadi stok beras masih posisi aman," ujar Ridwan.
Ridwan bekerja sama dengan satuan kerja lainnya melalui Satga Pangan untuk melakukan pengawasan di lapangan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.