Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengungsi Erupsi Semeru Balik ke Rumah untuk Selamatkan Hewan Ternak

Kompas.com - 05/12/2022, 12:27 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Beberapa pengungsi erupsi Gunung Semeru yang tinggal di Kantor Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, memilih pulang ke rumahnya untuk menengok hewan ternak yang ditinggalkan.

Para pengungsi khawatir akan keselamatan hewan ternak yang selama ini menjadi sumber penghidupan mereka.

Sebab, saat erupsi berlangsung pada Minggu (4/12/2022), banyak warga yang tidak sempat menyelamatkan hewan ternaknya karena saking paniknya.

Baca juga: Gunung Semeru Masih Luncurkan Awan Panas Sejauh 1 KM Pagi Ini

Sumina, seorang warga Dusun Kajar Kuning mengatakan, meski masih dilanda ketakutan, ia memilih pulang karena tidak tega meninggalkan hewan ternaknya tanpa diberi makan.

Sumina berencana akan mengevakuasi hewan ternak miliknya supaya bisa dipastikan aman dan tidak dicuri orang.

Baca juga: Menilik Dusun Kajar Kuning Lumajang yang Tertimbun Material Awan Panas Guguran Gunung Semeru, Bupati: Beberapa Rumah Terkubur

"Saya khawatir dengan hewan ternak saya, kemarin tidak sempat menyelamatkan kambing yang ada di belakang rumah karena buru-buru keluar untuk menyelamatkan diri," kata Sumina, Senin (5/12/2022).

Sementara, beberapa warga sudah ada yang sudah sampai di rumah dan menunggu jemputan petugas untuk mengevakuasi kambing miliknya.

"Saya bawa lima ekor (kambing), ini mau saya bawa ke pengungsian, kalau di sini tidak ada yang kasih makan, takut juga kalau tiba-tiba ada erupsi," terang Solikin, warga Dusun Curah Kobokan.

Sekretaris Desa Sumberwuluh, Samsul Arifin mengatakan, hewan ternak milik warga akan dikumpulkan di Desa Penanggal dan hunian relokasi Sumbermujur.

"Ternak warga akan dikumpulkan di Penanggal dan huntap, di sana akan ada kandang dijadikan satu untuk mencukupi kebutuhan pangan ternak," terangnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com