Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 6 Tahun Tewas Dianiaya Sang Ibu, Pelaku Berdalih Korban Jatuh di Kamar Mandi

Kompas.com - 24/11/2022, 18:28 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - AP, bocah perempuan berusia 6 tahun di Surabaya, Jawa Timur tewas secara tragis di tangan ibu kandungnya, U (32).

Saat menganiaya anaknya, U dibantu teman dekatnya, LB (18). Keduanya pun telah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.

Kasus penganiayaan yang menewaskan AP terbongkar saat U membawa AP yang sudah tak bernyawa ke RS Soewandhie, Surabaya pada Senin (21/11/2022).

Saat itu U mengaku ke dokter jika anaknya meninggal karena terjatuh di kamar mandi. Namun dokter yang memeriksa menemukan banyak luka di tubuh bocah perempuan itu.

Karena curiga, dokter pun menghubungi pihak kepolisian.

Baca juga: Ibu di Surabaya yang Aniaya Anak hingga Meninggal Dunia Ditetapkan Tersangka

Tubuh AP pun diotopsi langsung diotopsi dan diketahui jika AP tewas karena dianiaya. Polisi pun bergerak cepat mengamankan ibu kandung korban, U. Sementara LB ditangkap di rumah saudaranya di kawasan Kabupaten Jember.

Dipukuli dari kaki hingga kepala

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Arief Ryzki Wicaksana mengatakan AP kerap dianiaya oleh ibunya sejak 2 tahun terakhir. Belakangan LB juga ikut menganiaya korban.

Penganiayaan terakhir terjadi di dalam kamar kost pelaku di Bulak Banteng Kidul gang VII nomor 38, Surabaya pada Minggu (20/11/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

"Tersangka melakukan penganiayaan korban terhadap anak kandungnya, dengan dipukul menggunakan sandal, sapu, hingga ukulele," ujarnya, dalam press release, Kamis (24/11/2022).

Bukti tindak kejahatan itu, lanjut dia, diperkuat dengan hasil visum yang menunjukkan luka lebam di sekujur tubuh korban.

Baca juga: Anak 6 Tahun di Surabaya Meninggal Diduga Dianiaya Ibunya Sendiri

Lebam terlihat di kepala, lengan tangan, kaki, dan dahi. Korban dinyatakan meninggal usai dianiaya di bagian belakang kepala.

"Dari RS Soewandhie menerima laporan anak ini meninggal jatuh dari kamar mandi. Tetapi dilihat ada luka luka di tubuhnya. Sehingga, munculah kecurigaan. Dari situ unit PPA langsung mendatangi lokasi, dan cari informasi," terangnya.

Dari kasus tersebut, polisi menyita barang bukti pakaian yang dikenakan korban. Termasuk mengamankan dua sapu yang sudah patah, satu pasang sandal, dua buah ukulele yang diduga kuat digunakan untuk menganiaya AP.

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Arief Ryzki Wicaksana membenarkan kabar tersebut. Pihaknya sudah mengamankan dua terduga pelaku, yakni ibunya sendiri berinisial U dan rekannya berinisial L.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Achmad Faizal | Editor : Andi Hartik), Tribun Jatim

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

Surabaya
Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Surabaya
11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

Surabaya
Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Surabaya
Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Surabaya
Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Surabaya
Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Surabaya
Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Surabaya
Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Surabaya
Eks Dirut Perusahaan Jadi Buronan Polda Jatim dalam Kasus Penggelapan dan TPPU Rp 9,2 M

Eks Dirut Perusahaan Jadi Buronan Polda Jatim dalam Kasus Penggelapan dan TPPU Rp 9,2 M

Surabaya
Kronologi Bus Pahala Kencana Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto, Sempat Pecah Ban, Semua Penumpang Selamat

Kronologi Bus Pahala Kencana Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto, Sempat Pecah Ban, Semua Penumpang Selamat

Surabaya
Terungkap, Santri di Blitar Dikeroyok di Mushala oleh 17 Santri Lain sampai Koma dan Meninggal

Terungkap, Santri di Blitar Dikeroyok di Mushala oleh 17 Santri Lain sampai Koma dan Meninggal

Surabaya
Polisi Sebut Terduga Penyiksa Anjing Maltese sampai Mati adalah Anak di Bawah Umur dan Belum Diperiksa

Polisi Sebut Terduga Penyiksa Anjing Maltese sampai Mati adalah Anak di Bawah Umur dan Belum Diperiksa

Surabaya
Pelaku Pelecehan Payudara di Sidoarjo Tertangkap Korban dan Dihajar Massa

Pelaku Pelecehan Payudara di Sidoarjo Tertangkap Korban dan Dihajar Massa

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com