MADIUN, KOMPAS.com - Seorang perempuan ditangkap setelah ketahuan menyisipkan sabu pada celana kolor yang akan dikirim untuk kekasihnya di Lapas Pemuda Madiun, Jawa Timur, Kamis (17/11/2022).
"Perempuan ini kami tangkap lantaran nekat mengantarkan kolor berisi sabu untuk kekasihnya yang sedang dalam masa pidana di Lapas Pemuda Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim," kata Kepala Lapas Pemuda Madiun, Ardian Nova, Jumat (18/11/2022).
Baca juga: Tunjangan Perumahan Anggota DPRD Madiun Tahun 2021 Rp 8 Miliar, Bermasalah karena Terlalu Besar
Menurut Ardian, penangkapan perempuan berinisial ZWA (22), warga Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah, itu bermula saat mendaftarkan diri ke layanan kunjungan tatap muka terbatas. Perempuan itu mengantarkan barang dan makanan untuk kekasihnya berinisial AP yang masih mendekam sebagai narapidana di Lapas Pemuda Madiun.
Seusai mendaftar, perempuan itu menyerahkan barang dan makanan untuk diperiksa petugas bagian penggeledahan barang.
Baca juga: Tunjangan Perumahan Anggota Dewan Tahun 2021 Rp 8 Miliar, Ketua DPRD Madiun: Wajar-wajar Saja...
"Saat memeriksa di celana, di bagian pinggang kolornya itu ada benda yang mencurigakan. Pas ditarik ternyata ada bungkusan plastik kecil panjang. Setelah dilakukan pemeriksaan detail menggunakan mesin trumac (alat pendeteksi narkoba atau bukan) itu ternyata sabu dengan berat bersih 3,18 gram,” kata Ardian.
Setelah itu, perempuan itu berusaha kabur dengan sopirnya. Mengetahui hal tersebut, Koordinator Pelayanan Kunjungan Tatap Muka, Rachmad Tri Raharjo, langsung menghubungi Pos Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) untuk melakukan penutupan gerbang dan portal.
“Mereka berusaha untuk melarikan diri sebanyak empat orang. Setelah berhasil kami amankan dan tes urine, dua orang positif (konsumsi narkoba) dan dua lainnya negatif," jelas Ardian.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.