Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya di Bogor, Sandiwara Pura-pura Mati Pernah Terjadi di Sampang, Robi Bangun Usai Digelitik

Kompas.com - 18/11/2022, 05:55 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - US (40), pria asal Bogor, Jawa Barat merekayasa kematiannya agar terhindari dari penagih utang.

Pria 40 tahun itu sempat menggegerkan publik setelah video US yang dikabarkan meninggal ternyata hidup lagi dan bergerak di peti mati.

Sandiwara US terbongkar setelah polisi memeriksa sopir ambulans yang membawanya. Menurut sang sopir ambulans, kondisi US sehat saat dijemput di wilayah Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Dan betapa terkejutnya sang sopir saat menurunkan peti mati yang dibawa, US berada di dalam peti mati dan disebut meninggal dunia.

Baca juga: Rekayasa Kematian, Pria di Bogor Sewa Ambulans hingga Beli Peti Mati untuk Hindari Penagih Utang

Belakangan US diketahui diam-diam masuk ke dalam peti mati saat ambulans beristirahat di rest area.

US sengaja memesan peti mati dengan melibatkan istrinya agar terhindar dari penagih utang.

Ternyata sandiwara pura-pura mati tak hanya terjadi di Bogor. Pada Juli 2019, warga Sampang, Jawa Timur juga dihebohkan dengan pria yang mati lalu hidup lagi.

Belakangan pria yang diketahui bernama Robi itu harus berurusan dengan pihak polisi.

Bangun usai digelitik

Robi (38) asal Pontianak sempat membuat heboh warga di Sampang, Jawa Timur karena pura-pura mati.

Awalnya Robi disebut meninggal, namun ia tiba-tiba terbangun usai digelitik dan terjatuh dari ranjang ambulans pada Jumat (26/7/2019).

Bahkan kala itu, warga di Sampang sempat patungan untuk mengumpulkan biaya pemakaman Robi. Akibatnya, Robi dan istrinya pun diperiksa polisi.

Baca juga: Akhir Perjalanan Robi, Orang Mati yang Hidup Lagi di Sampang

Di hadapan polisi, Robi mengaku ia dan istrinya datang ke Keraton Solo untuk meminta petunjuk asal usulnya sang ayah yang disebut keturunan keraton.

Ia bercerita datang ke keraton pada 23 Juli 2019, tapi tak ada satu pun pihak keraton yang menemuinya. Robi pun memilih bersujud di pendapa keraton dan setelah ia itu, ia mengaku tak sadarkan diri.

Masih pengakuan Robi, menurut sang istri, ia tak sadarkan diri selama enam jam dan dipindahkan keluar keraton.

Bahkan dokter disebut didatangkan memeriksa kondisi Robi. Pria asal Pontianak itu pun dinyatakan meninggal dunia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suster yang Menganiaya Anak Selebgram Malang Ditangkap

Suster yang Menganiaya Anak Selebgram Malang Ditangkap

Surabaya
Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Surabaya
Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Surabaya
Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Surabaya
Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Surabaya
Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com