Pihaknya sedang menyiapkan administrasi relokasi itu.
"Saat ini sedang dipersiapkan dulu proses administrasinya. Kami senang lokasi ini karena dekat dengan kampung, sehingga warga tidak tercerabut dari akar sosial budayanya," ungkap Khofifah.
Direktur Operasional PTPN XII, Yualinto mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan lahan seluas 6.000 meter persegi untuk relokasi korban banjir.
"Kami terus berkoordinasi dengan Pemprov Jatim. Secara administrasi dan skemanya seperti apa masih dibicarakan bersama Pemprov. Lebih cepat lebih baik," kata Yualianto.
Baca juga: Bupati Sebut Alih Fungsi Lahan Jadi Pemicu Banjir Bandang di Banyuwangi
Plt Kepala BPBD Banyuwangi, Ilzam Nuzuli menambahkan, posko tanggap darurat telah didirikan di Balai Desa Kalibaru Wetan.
Selain itu, Pemkab Banyuwangi juga melakukan pemenuhan makanan siap saji melalui dapur umum dengan kapasitas produksi 4.500 bungkus per hari, dengan pembagian tiga kali sehari.
"Kami juga telah menyalurkan paket sembako, peralatan masak, pakaian dan perlengkapan sekolah, dan kebutuhan lainnya. Tandon air bersih juga telah ditempatkan di titik-titik terdampak," kata Ilzam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.