Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Penangkapan 2 Pemeran Video Mesum "Kebaya Merah" di Surabaya

Kompas.com - 07/11/2022, 15:29 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Polisi tangkap dua orang diduga pemerah video mesum "kebaya merah".

Penangkapan dilakukan oleh tim gabungan Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur dan Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya pada hari Minggu (6/11/2022).

Keduanya diketahui merupakan warga Surabaya. Saat ini pemeriksaan masih dilakukan oleh Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim.

Baca juga: Polisi Tangkap Pasangan Pemeran Video Mesum Kebaya Merah

"Saat ini keduanya masih menjalani pemeriksaan," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jatim, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Farman.

Baca juga: Fakta di Balik Video Mesum Kebaya Merah, Trending di Twitter hingga Diduga Influencer di Bali

Diduga direkam Juni 2022

Sementara itu, polisi menduga video itu direkam pada Juni 2022. Lokasi rekaman diduga kuat di sebuah hotel di Jalan Sumatra, Kota Surabaya.

Menurut Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya, Komisaris Polisi (Kompol) Muchammad Fakih, dugaan tersebut diperkuat dari keterangan pemilik hotel kepada polisi.

Baca juga: Polisi Pastikan Video Asusila Kebaya Merah Direkam di Kamar Hotel Jalan Sumatra Surabaya

"Setiap sudut lokasi dicocokkan, dari posisi kamar mandi, tulisan yang menempel di dinding, hingga wallpaper yang ada di atas tempat tidur, diduga sama dengan yang ada di video," katanya.

Bukan pegawai hotel

Selain itu, rekaman itu diduga adalah rekayasa dari kedua pelaku. Dugaan tersebut muncul usai polisi mengetahuia bahwa wanita di video bukan pegawai hotel tersebut.

"Pihak hotel memastikan pemeran wanita dalam video tersebut bukan pelayan hotel," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, dalam video mesum berdurasi 16 menit itu ada seorang perempuan mengenakan kebaya merah yang berperan melayani seorang tamu hotel.

Kamar 1710

Farman menjelaskan, video mesum itu direkam di kamar 1710. Saat itu pemeran wanita memakai baju tradisional mirip adat Bali. 

Sebelumnya sempat diduga lokasi perekaman video di wilayah Provinsi Bali. 

"Sempat ada dugaan lokasinya di Bali, karena kebayanya mirip kebaya khas Bali," terang Farman.

"Saya pastikan kamar dalam video tersebut berada di salah satu hotel di Jalan Sumatera Surabaya. Kita sudah periksa dan sudah kami pastikan," imbuhnya.

(Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor : Andi Hartik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Surabaya
Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Surabaya
Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Surabaya
Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Surabaya
Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com