Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diterjang Angin Kencang, Sekolah dan Rumah Warga di Jombang Rusak

Kompas.com - 06/11/2022, 20:08 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda dua desa di Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (6/11/2022).

Akibat kejadian itu, sejumlah rumah mengalami kerusakan. Sejumlah pohon juga tumbang hingga menimpa rumah penduduk.

Supervisor Pusdalops BPBD Kabupaten Jombang Stevi Pepy Maria mengatakan, peristiwa tersebut terjadi di Desa Barongsawahan, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, serta Desa Pagerwojo, Kecamatan Perak.

Baca juga: Diguyur Hujan 2 Jam, Kota Semarang Banjir Disertai Angin Kencang, Banyak Pohon yang Tumbang

Hasil pendataan sementara, ungkap dia, tiga rumah penduduk di Desa Pagerwojo mengalami kerusakan di bagian atap.

"Laporan yang kami terima ada 2 desa. Di Desa Pagerwojo, Kecamatan Perak, ada 3 rumah rusak ringan di bagian atap," kata Stevi saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu.

Kondisi bangunan dan rumah penduduk di Dusun Sawahan, Desa Barongsawahan, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, usai diterjang angin kencang, Minggu (6/11/2022).KOMPAS.COM/HANDOUT Kondisi bangunan dan rumah penduduk di Dusun Sawahan, Desa Barongsawahan, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, usai diterjang angin kencang, Minggu (6/11/2022).

Sedangkan di Desa Barongsawahan Kecamatan Bandar Kedungmulyo, lanjut dia, petugas dan relawan dari BPBD Kabupaten Jombang masih melakukan pendataan.

"Untuk Desa Barongsawahan masih dilakukan pengecekan dan pendataan oleh tim," ujar Stevi.

Kepala Dusun Sawahan, Desa Barongsawahan, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Lutfhi Hidayat (35) mengatakan, hujan deras dan angin kencang terjadi pada Minggu siang.

Baca juga: Angin Kencang di Bangka Belitung, 1 Nelayan Tewas Akibat Bagan Roboh

Kencangnya angin, ungkap dia, membuat atap sejumlah rumah penduduk berterbangan.

Angin kencang yang datang bersamaan dengan hujan deras, juga menumbangkan pohon hingga menimpa rumah penduduk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Surabaya
1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

Surabaya
Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Isa Bajaj Cabut Laporan setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Surabaya
Terkait Aksi Pasangan Mesum di Kota Malang, Polisi Minta Keterangan Pegawai Kedai Es Krim

Terkait Aksi Pasangan Mesum di Kota Malang, Polisi Minta Keterangan Pegawai Kedai Es Krim

Surabaya
Pelaku Pelecehan Payudara Berkeliaran di Kota Malang, Seorang Mahasiswi Nyaris Jadi Korban

Pelaku Pelecehan Payudara Berkeliaran di Kota Malang, Seorang Mahasiswi Nyaris Jadi Korban

Surabaya
Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Surabaya
Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Surabaya
Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Surabaya
PDI-P Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

PDI-P Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

Surabaya
Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Surabaya
Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Surabaya
Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Surabaya
Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com