Kisah Vicky, Sebulan Dirawat akibat Tragedi Kanjuruhan, Dipulangkan dan Diduga Masih Depresi

MALANG, KOMPAS.com - Satu bulan menjalani perawatan setelah peristiwa Tragedi Kanjuruhan terjadi pada Sabtu (1/11/2022), pasien terakhir di RSUD Kanjuruhan akhirnya dipulangkan, Rabu (2/11/2022).

Kepulangan pasien bernama Vicky Hermansyah, warga Kelurahan Kesambi, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo itu dilepas oleh anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Malang.

Baca juga: Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Mengaku Tak Mendapat Keterangan Penyebab Kematian, Begini Tanggapan RSSA

Pantauan Kompas.com, Vicky masih terbaring lemas di tempat tidur. Tatapannya juga kosong, karena diduga masih mengalami depresi.

Bupati Malang, HM Sanusi mengatakan Vicky adalah pasien korban Tragedi Kanjuruhan yang terakhir dirawat di RSUD Kanjuruhan.

Selanjutnya pendampingan medis akan dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo serta Puskesmas tempat tinggal Vicky.

"Perawatan serta pemantauan pasien ini akan dilanjutkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo," ungkap Sanusi saat ditemui, Rabu.

Baca juga: Cerita Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan: Anak-anak Saya Masih Sering Merindukan Ayahnya

Sementara biaya perawatan medis selama di RSUD Kanjuruhan, menurut Sanusi ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Malang.

"Pasien masih belum pulih total, saya berharap perkembangan kondisi medisnya terus dikontrol intensif di Sidoarjo," jelasnya.

Direktur Utama RSUD Kanjuruhan, Bobi Prabowo mengatakan rekam medis pasien mengalami ceDirektur Utama RSUD Kanjuruhan, Bobi Prabowo mengatakan rekam medis pasien mengalami cidera otak berat.dera otak berat. Ia sempat mendapat bantuan ventilator selama 2 pekan pascatragedi Kanjuruhan.

"Selain itu, ia juga mengalami infeksi paru-paru. Tapi berhasil tertangani dan berangsur-angsur membaik," terangnya.

Baca juga: Banyak Korban Trauma akibat Tragedi Kanjuruhan, Ini Kata Pakar Psikologi Forensik

Selain medis, Bobi berharap pasien juga mendapat pendampingan psikologis. Sebab Vicky masih terindikasi mengalami depresi.

"Penanganan fisioterapi juga perlu dilakukan pada tangan, leher dan kakinya, akibat terlalu lama berbaring di tempat tidur," ujarnya.

Baca juga: Dokter Sebut Mata Merah Korban Tragedi Kanjuruhan Membaik dan Tak Akibatkan Kebutaan

Sebelumnya, menurut Bobi, Vicky koma selama sepekan setelah tragedi Kanjurhan.

"Sedangkan untuk pulih total, pasien diperkirakan butuh waktu selama 6 bulan," pungkasnya.