Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan 13 Tahun di Sampang Diduga Diperkosa 9 Remaja, Keluarga Lapor Polisi

Kompas.com - 31/10/2022, 20:31 WIB
Taufiqurrahman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SAMPANG, KOMPAS.com – Seorang anak di bawah umur asal Kabupaten Sampang diduga diperkosa sembilan remaja. Salah satu dari sembilan pelaku diduga kekasih korban.

Selain itu, dua pelaku diduga masih tetangga korban.

Baca juga: Nasib Tragis Bocah Sampang yang Nekat Terjun ke Sungai, Panik Digerebek Polisi karena Adu Jangkrik

Berdasarkan keterangan paman korban, Zainul Arifin, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (22/10/2022). Sebelum kejadian, korban diajak pergi oleh pacarnya.

Namun, korban tak kunjung pulang hingga larut malam. Paman korban khawatir karena keponakannya itu tak biasa pulang larut malam apalagi pergi bersama laki-laki.

“Karena tak kunjung pulang, kami dan tetangga menunggu korban di pintu gang masuk ke rumah korban. Akhirnya, pukul 03.00 WIB dini hari, korban pulang diantar oleh dua pemuda di mana salah satu dari mereka bukan pacarnya,” terang Zainul Arifin melalui sambungan telepon, Senin (31/10/2022).

Kedua pemuda yang mengantar korban lalu diinterogasi warga. Motor dan ponsel mereka sempat disita.

Berdasarkan pengakuan pemuda itu, mereka menghabiskan malam minggu sambil nongkrong di sebuah kafe.

“Interogasi sekitar 15 menit. Pengakuan mereka tidak mengarah kepada tindakan kriminal sehingga motor dan ponsel diserahkan kembali,” imbuh Zainul.


Meski begitu, pihak keluarga masih curiga dengan pemuda tersebut. Keluarga korban lalu mengantar kedua pemuda itu pulang ke rumah masing-masing.

“Kami tahu di mana tinggal mereka berdua dan identitasnya karena sudah diantar pulang secara baik-baik ke rumahnya masing-masing,” ungkapnya.

 

Tiba di rumah, keluarga lalu menginterogasi korban. Remaja perempuan itu lalu mengaku telah diperkosa sembilan orang, salah satu pelaku merupakan pacarnya.

“Keeseokan harinya kami langsung melaporkan pemerkosaan ini ke Kepala Desa dan juga ke Polsek Robatal. Bahkan laporan juga disampaikan ke Polres Sampang,” terang Zainul.

Selain melaporkan kasus tersebut ke polisi, pihak keluarga melakukan visum ke rumah sakit dr Muhammad Zyn Sampang. Hasil visum menunjukkan bahwa korban telah mengalami pemerkosaan.

“Sempat berubah-ubah hasil visumnya. Pertama negatif. Namun setelah visum didampingi oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Sampang, hasilnya positif,” tandasnya.

Meski telah membuat laporan delapan hari lalu, para tersangka tak kunjung ditangkap oleh polisi.

Baca juga: ASN Terduga Teroris di Sampang Berstatus Warga Pendatang

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Sampang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Iwan Nugraha membenarkan telah menerima laporan dugaan pemerkosaan itu.

Polisi pun masih mendalami kasus itu dan mengidentifikasi terlapor.

“Statusya saat ini masih penyidikan,” kata Iwan saat dikonfirmasi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baru Beroperasi, Beberapa Keran Air di Pasar Induk Among Tani Kota Batu Hilang

Baru Beroperasi, Beberapa Keran Air di Pasar Induk Among Tani Kota Batu Hilang

Surabaya
6 Mitos dan Fakta Jalak Lawu, Burung Penuntun Pendaki yang Tidak Boleh Diusik

6 Mitos dan Fakta Jalak Lawu, Burung Penuntun Pendaki yang Tidak Boleh Diusik

Surabaya
2 Hektar Lahan Ilalang di Surabaya Terbakar, 9 Warung Ikut Hangus

2 Hektar Lahan Ilalang di Surabaya Terbakar, 9 Warung Ikut Hangus

Surabaya
Polisi Tangkap Tujuh Orang Terkait Tawuran Antar-remaja di Ponorogo

Polisi Tangkap Tujuh Orang Terkait Tawuran Antar-remaja di Ponorogo

Surabaya
SMPN 1 Ponorogo Akhirnya Tunda Pembelian Mobil dan Penarikan Sumbangan

SMPN 1 Ponorogo Akhirnya Tunda Pembelian Mobil dan Penarikan Sumbangan

Surabaya
Warga Jember Diduga Cabuli Anak Yatim Piatu dan Dilaporkan ke Polisi

Warga Jember Diduga Cabuli Anak Yatim Piatu dan Dilaporkan ke Polisi

Surabaya
BMKG Prediksi Surabaya Alami Suhu Terpanas pada 12 Oktober

BMKG Prediksi Surabaya Alami Suhu Terpanas pada 12 Oktober

Surabaya
Sang Cucu Sebut Mbok Yem Menolak Turun dari Gunung Lawu yang Terbakar demi Jaga Hewan Peliharaan

Sang Cucu Sebut Mbok Yem Menolak Turun dari Gunung Lawu yang Terbakar demi Jaga Hewan Peliharaan

Surabaya
Buruh Demo Omnibus Law di Surabaya, Blokade Jalan di Depan Grahadi

Buruh Demo Omnibus Law di Surabaya, Blokade Jalan di Depan Grahadi

Surabaya
Rumput Lapangan Stadion Kanjuruhan Terbakar Usai Peringatan 1 Tahun Tragedi

Rumput Lapangan Stadion Kanjuruhan Terbakar Usai Peringatan 1 Tahun Tragedi

Surabaya
Tabrakan 3 Motor di Gresik, Seorang Pengendara Tewas

Tabrakan 3 Motor di Gresik, Seorang Pengendara Tewas

Surabaya
Terkena Benang Layang-layang, Bocah di Ponorogo Alami Luka Serius pada Mata dan Hidung

Terkena Benang Layang-layang, Bocah di Ponorogo Alami Luka Serius pada Mata dan Hidung

Surabaya
Kenang 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Semua Kantor Polisi di Malang Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Kenang 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Semua Kantor Polisi di Malang Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Surabaya
Komentari Hasil Survei Pilpres 2024, Anies: Pilkada DKI Kami Tak Pernah Menang

Komentari Hasil Survei Pilpres 2024, Anies: Pilkada DKI Kami Tak Pernah Menang

Surabaya
Anies Baswedan Resmikan Posko Pemenangan Aswaja di Kampung Ndresmo Surabaya

Anies Baswedan Resmikan Posko Pemenangan Aswaja di Kampung Ndresmo Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com