Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Semeru Alami 619 Letusan dalam Seminggu

Kompas.com - 27/10/2022, 19:29 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) belum menurunkan status Gunung Semeru dari Level III Siaga.

Sebab, dalam evaluasi mingguan, Pos Pantau Gunung Semeru masih mendeteksi ada 619 kali letusan atau erupsi selama periode 17-23 Oktober 2022.

Selain itu, terekam juga 3 kali gempa guguran, 34 kali gempa hembusan, 39 kali gempa vulkanik dalam, dan 12 kali getaran banjir.

Baca juga: Pasir Lumajang Penuhi Standar Pembangunan di IKN, PD Semeru: Kalau Sepakat, Ini Jadi Rezeki Masyarakat

Secara visual, saat Gunung Semeru tidak tertutup kabut saat malam hari, api diam di puncak Jonggring Saloko dan guguran lava pijar akan terlihat jelas.

Guguran lava pijar yang teramati bisa mencapai 500 meter dari puncak Jonggring Saloko mengarah ke Besuk Kobokan.

Sedangkan, asap letusan berwarna putih kelabu setinggi 200 - 700 meter terpantau mengarah ke barat dan selatan.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Permukiman di Lereng Semeru, 12 Rumah Rusak

Menurut pemantauan tiltmeter PVMBG, hal ini menunjukkan adanya peningkatan tekanan pada Gunung Semeru. Sehingga, erupsi hingga hembusan bisa terjadi kapan saja.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Patria Dwi Hastiadi mengatakan, aktivitas Gunung Semeru memang sangat fluktuatif. Artinya, sewaktu-waktu aktivitas vulkanik Semeru bisa turun atau meningkat.

Meski begitu, menurut Patria, aktivitas Semeru masih bisa dikatakan normal dan aman.

"Kalau kondisi cuaca cerah, kecil maupun besar, lava pijar bisa terlihat jelas. Tapi ini kan cuacanya sedang tidak menentu, apalagi kalau hujan deras sangat berpotensi terjadi banjir lahar," kata Patria.

Dengan status Gunung Semeru yang masih belum turun, masyarakat diminta untuk tidak beraktivitas di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari puncak Semeru.

Sebab, di sepanjang Besuk Kobokan sangat berpotensi terdampak awan panas guguran.

Di luar area itu, masyarakat juga dilarang beraktivitas dalam radius 500 meter dari tepi sungai yang berhulu ke Gunung Semeru.

"Maka dari itu, imbauan sekecil apapun mohon masyarakat memperhatikan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suster yang Menganiaya Anak Selebgram Malang Ditangkap

Suster yang Menganiaya Anak Selebgram Malang Ditangkap

Surabaya
Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Surabaya
Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Surabaya
Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Surabaya
Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Surabaya
Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com