Bahkan sepengetahuan warga, EN kerap tidak mendapat makan siang dari ER dan istrinya, dengan bocah malang ini harus bekerja dulu menjaga pom bensin mini dan tambal ban hingga larut malam.
Makan baru diberikan, pada saat dini hari selepas EN bekerja.
"Harus bekerja dulu sampai jam 10 malam (22.00 WIB). Kadang makan siangnya itu diganti pada jam 1 malam (01.00 WIB dinihari)," ucap Slamet.
Baca juga: Pengakuan Anak Disiksa Ibu Tiri: Disetrika Saat Tertidur dan Dikurung Dalam Kamar Tak Dikasih Makan
Warga juga menduga, sumbangan dan bantuan yang selama ini diberikan oleh para donatur kepada EN, tidak berikan oleh ER dan istrinya.
Dengan bantuan dan sumbangan tersebut, malah justru dinikmati sendiri oleh ER dan juga istrinya.
"Kasihan. Masih kecil, cita-citanya saja belum terlaksana, tapi sudah mengalami kehidupan yang buruk akibat salah pengasuh (saudara tiri)," tutur Samsudiono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.