LAMONGAN, KOMPAS.com - Makam milik Busro (64), seorang mantan Kepala SMP Muhammadiyah II Sukodadi di Lamongan, Jawa Timur dibongkar untuk keperluan otopsi, Rabu (19/10/2022).
Hal itu dilakukan menyusul keberatan pihak keluarga, yang menilai ada ketidakwajaran dalam kematian jasad tersebut.
Baca juga: Cerita Aipda Purnomo, Polisi di Lamongan Rawat Ratusan ODGJ Pakai Uang Tunjangan
Adapun kuburan yang dibongkar kali ini berada di kompleks makam Islam Dusun Keduwul di Desa Menongo, Kecamatan Sukodadi, Lamongan.
Pihak keluarga menduga ada yang tidak wajar dalam proses kematian Busro, yang ditemukan meninggal dunia di Jalur Alur GC Petak 53 54 di wilayah Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi, Jawa Timur.
Baca juga: Honda CR-V Tabrak Pintu Depan Mushala di Lamongan, Pengemudi Tewas
Dalam agenda ini, pihak keluarga almarhum di dampingi LBH Muhammadiyah Lamongan sebagai tim kuasa hukum.
Mereka mengajukan permintaan otopsi terhadap jasad Busro, dengan lebih dulu membuat surat pengaduan kepada pihak kepolisian.
"Sudah membuat pengaduan ke Polres Ngawi, sebagaimana dalam surat 002/LBH Mu.Lmg/MHH-PDM/VIII/2022, tertanggal 28 Agustus 2022," ujar Juris Justitio, dari tim LBH Muhammadiyah Lamongan kepada awak media, Rabu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.