Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Bupati Trenggalek Pakai Papan Dayung Temui Warga Terdampak Banjir, Bagikan Bantuan

Kompas.com - 19/10/2022, 05:15 WIB
Slamet Widodo,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com – Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin menemui warga yang terdampak banjir di wilayah tersebut, Selasa (18/10/2022).

Bupati Trenggalek menyebut, banjir yang melanda wilayah itu lebih besar dibandingkan banjir pada 2006.

Menurut Nur Arifin, curah hujan yang mengguyur Kabupaten Trenggalek menjelang banjir mencapai 200 mililiter per detik. 

Nur Arifin meninjau lokasi banjir di Kelurahan Tamanan, Kecamantan Ngantru, Trenggalek. Dalam menjalankan aksinya, Nur Arifin melakukan hal yang tak biasa.

Bupati Trenggalek itu berkeliling permukiman terdampak banjir menggunakan paddle board atau papan dayung.

Baca juga: Banjir Terjang Trenggalek, Permukiman hingga Jalur Utama Kota Terendam

Nur Arifin menyusuri wilayah itu sembari membagikan makanan dan minuman kepada korban banjir. Nur Arifin juga mengimbau warga agar mengungsi ke tempat lebih tinggi.

Bupati Trenggalek itu khawatir hujan deras kembali turun sehingga genangan air surut lebih lama.

"Makanya kita keliling-keliling melakukan imbauan kepada masyarakat. Ramalan BMKG hari ini masih akan turun hujan hingga besok, maka dimungkinkan hari ini mereka pasti akan tergenang dan itu pasti tidak sehat," ujar Nur Arifin di Kelurahan Tamanan, Selasa.

Jalan utama di wilayah perkotaan Kabupaten Trenggalek terendam banjir dan tidak bisa dilalui berbagai kendaraan, Selasa (18/10/2022).SLAMET WIDODO Jalan utama di wilayah perkotaan Kabupaten Trenggalek terendam banjir dan tidak bisa dilalui berbagai kendaraan, Selasa (18/10/2022).
Menurut Nur Arifin, warga terdampak banjir membutuhkan makanan siap saji karena kesulitan memasak.

"Kalau ada bantuan relawan yang cepat cepat saja, seperti roti dan sejenisnya. Itu sangat dibutuhkan. Kita juga akan distribusi air bersih dan juga baju, karena rata-rata lemari juga ikut terendam,” terang Nur Arifin.

 

Siapkan lokasi pengungsian

Untuk mengantisipasi potensi hujan deras, Bupati Trenggalek memerintahkan jajarannya menyiapkan beberapa lokasi pengungsian, yakni Gedung Olahraga (GOR) Trenggalek dan Kantor Kecamatan Kota.

Ia berharap masyarakat mau tinggal sementara di lokasi pengungsian karena lebih aman dan sehat bagi warga terdampak banjir. Di lokasi pengungsian, kata dia, tersedia tenaga medis dan logistik.

Baca juga: Remaja Asal Trenggalek Terseret Banjir dan Tersangkut di Tower Listrik, Begini Kronologinya

Dalam peninjauan itu, ketinggian air yang menggenangi sejumlah wilayah di Trenggalek bervariasi, mulai dari 30 centimeter hingga 100 centimeter.

Warga di sejumlah wilayah di Trenggalek telah mengungsi ke GOR dan Kantor Kecamatan Kota.

“Kita harus selalu waspada, karena kemungkinan hujan masih akan berlanjut. Semoga semua terkendali,” terang Nur Arifin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com