MOJOKERTO, KOMPAS.com - Sebanyak lima Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, dalam sepekan terakhir disatroni pencuri.
Kasus terbaru, dialami SDN Tinggarbuntut, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Selasa (18/10/2022) dinihari.
Akibat disatroni pencuri, sebanyak enam unit laptop dan tiga proyektor milik sekolah hilang.
Laptop yang raib dibawa pencuri, merupakan laptop yang dipersiapkan sekolah untuk mengikuti Asessmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) literasi dan numerasi.
Kasi Kurikulum Pendidikan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mojokerto, Mahfud Affandi mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari lima sekolah yang menjadi korban pencurian.
Baca juga: Perjuangan Siswa SD di Lembata, Tarik dan Dorong Mesin Generator Sejauh 1 Km demi Ikuti ANBK
Para pencuri di lima sekolah yang beraksi selama sepekan ini, rata-rata mencuri laptop dan beberapa barang elektronik milik sekolah.
Lima SDN yang disatroni pencuri jelang pelaksanaan ANBK, yakni SD Selotapak, Kecamatan Trawas; tiga SD di Kecamatan Pacet; serta di SDN Tinggarbuntut, Kecamatan Bangsal.
"Laporan yang kami terima ada lima kali pencurian. Hari ini, (pencurian) di SDN Tinggarbuntut, Kecamatan Bangsal," ungkap Mahfud, Selasa (18/10/2022).
Dia menuturkan, aksi pencurian di SDN Selotapak, Kecamatan Trawas, terjadi pada Senin (10/10/2022).
Sebanyak empat laptop, empat notebook, beserta televisi, sound system dan proyektor milik sekolah, raib dibawa pencuri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.