Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Sumber Sejarah Kerajaan Kediri

Kompas.com - 03/10/2022, 23:34 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Kerajaan Kediri adalah sebuah kerajaan bercorak Hindu yang berdiri pada abad ke-11 atau tepatnya pada tahun 1045 M di Jawa Timur.

Kerajaan Kediri dikenal dengan banyak nama seperti Kerajaan Kadiri, Daha, dan Panjalu.

Baca juga: Puncak Kejayaan Kerajaan Kediri

Pusat pemerintahan Kerajaan Kediri berada di Dahanapura, yang kini masuk ke dalam wilayah Kediri, Jawa Timur.

Raja pertama Kerajaan Kediri adalah Sri Samarawijaya, semntara puncak kejayaan diraih pada masa pemerintahan Raja Jayabaya.

Baca juga: Jayabaya, Raja Terbesar di Kerajaan Kediri

Kerajaan Kediri diketahui mengalami kemunduran dan runtuh pada tahun 1222 M karena serangan dari Ken Arok.

Baca juga: Karya Sastra Peninggalan Kerajaan Kediri

Berikut adalah beberapa bukti yang menjadi sumber sejarah dari Kerajaan Kediri.

1. Prasasti Sirah Keting

Prasasti Sirah Keting diperkirakan dibuat sekitar tahun 1126 Saka atau 1204 Masehi.

Isi prasasti ini ditulis dengan aksara Jawa Kuno dan berbahasa Jawa Kuno.

Prasasti Sirah Keting ditemukan di daerah Ponorogo, Jawa Timur dan saat ini disimpan di Museum Nasional, Jakarta.

Prasasti ini ditulis di atas batu berbentuk persegi panjang dengan pahatan pada keempat sisinya.

Isi Prasasti Sirah Keting menyebut tentang nama Sri Jayawarsa Digwijaya Sastraprabhu, yang menghadiahi rakyatnya tanah.

Sri Jayawarsa Digwijaya Sastraprabhu mengaku sebagai cucu Dharmawangsa Teguh, penguasa terakhir Kerajaan Medang.

Dari isi Prasasti Sirah Keting, diketahui bahwa Sri Jayawarsa Digwijaya Sastraprabhu adalah seorang raja yang memiliki kekuasaan otonom (terpisah) dari Kerajaan Kediri, tepatnya di sekitar Madiun dan Ponorogo saat ini.

Sri Jayawarsa Digwijaya Sastraprabhu berkuasa bersamaan dengan Raja Kameswara (1184-1194) di Kerajaan Kediri.

2. Prasasti Kamulan

Prasasti Kamulan diperkirakan dibuat pada masa pemerintahan Raja Kertajaya (1194-1222), tepatnya pada tahun 1194 M.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Perampok di Lamongan Sasar 2 Agen Perbankan dalam 2 Hari, Pelaku Diduga Sama

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba, Jabatannya Dicopot

Surabaya
Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Surabaya
Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Surabaya
Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Surabaya
Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com