Sementara itu, PSSI akan segera melakukan investigasi setelah insiden kericuhan tersebut.
Sekjen PSSI, Yunus Nusi memastikan panitia pertandingan akan mendapat sanksi keras jika kerusuhan itu terbukti di dalam lapangan.
Selain sanksi denda, juga tidak bisa menjadi tuan rumah dalam beberapa laga.
"PSSI sangat mengecam kerusuhan ini. Namun, sekali lagi kami belum bisa menyimpulkan apa-apa. Tetapi, sanksi keras akan menimpa Arema jika semuanya terbukti. Tim investigasi PSSI akan segera bertolak ke Malang," kataYunus dilansir dari situs resmi PSSI, Minggu (2/10/2022).
Menurut, dia dari tayangan video di media sosial yang sudah tersebar luas terlihat ada kerusuhan setelah wasit meniup peluit panjang.
Namun, pihaknya masih menunggu laporan resmi dari pengawas pertandingan dan kepolisian.
Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kabupaten Malang, Imron Hakiki, Kontributor Malang dan Batu, Nugraha Perdana | Editor Khairina, Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.