Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/09/2022, 16:06 WIB

GRESIK, KOMPAS.com - Ahmad Sholeh (43), warga Kecamatan Karangbinangun, Lamongan, Jawa Timur, ditangkap polisi atas dugaan pencurian sapi.

Sholeh diduga mencuri sapi milik Mohammad Aman, warga Desa Raciwetan, Kecamatan Bungah, Gresik, pada Jumat, 23 September 2022 dini hari sekitar pukul 04.00 WIB.

Ia nekat mencuri sapi meski sedang melanda wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, terutama pada sapi.

Baca juga: Sebuah Rumah di Kedungpring Gresik Terbakar, Kerugian Capai Rp 150 Juta

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bungah, AKP Sujito mengatakan, pelaku diamankan pada Selasa (27/9/2022) malam setelah melalui proses penyelidikan.

"Tiga hari yang lalu pelaku sudah diamankan oleh anggota Reskrim Polsek, Hari Selasa (27/9/2022) malam, sekitar pukul 18.00 WIB. Pelaku warga Kecamatan Karangbinangun, Lamongan," ujar Sujito saat dikonfirmasi, Jumat (30/9/2022).

Baca juga: Perahu Diduga Ditabrak Kapal, Seorang Nelayan Asal Lamongan Hilang di Perairan Gresik

Kejadian pencurian tersebut diketahui saat korban terbangun hendak melaksanakan shalat shubuh. Ketika hendak menuju kamar mandi yang berada di belakang rumah, korban kaget lantaran sapi betina miliknya sudah tidak ada di kandang.

Selain itu, pintu kandang dalam kondisi terbuka dengan kunci gembok dalam keadaan sudah rusak. Korban kemudian melaporkan kejadian itu kepada jajaran kepolisian.

"Satu ekor sapi betina (yang dicuri), belum sampai dijual," ucap Sujito.

Saat kejadian, korban sempat mencari keberadaan sapi miliknya dengan dibantu warga, namun tidak berhasil menemukan sapi yang dicari. Pencarian oleh korban berlanjut hingga mendatangi sejumlah pasar hewan, tapi juga tidak berhasil menemukan sapi miliknya yang hilang.

"Sapi betina itu disembunyikan oleh pelaku di salah satu rumah kosong yang ada di Desa Mojopurogede, Kecamatan Bungah," kata Sujito.

Atas kejadian itu, polisi menjerat pelaku dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Istri Jemaah Haji Gresik yang Meninggal di Madinah: Saya yang Kurang Enak Badan, Bapak Bantu Semua

Istri Jemaah Haji Gresik yang Meninggal di Madinah: Saya yang Kurang Enak Badan, Bapak Bantu Semua

Surabaya
Jemaah Haji Asal Gresik Meninggal di Madinah, Sempat Mengeluh Sesak Napas

Jemaah Haji Asal Gresik Meninggal di Madinah, Sempat Mengeluh Sesak Napas

Surabaya
Pemkot Surabaya Daftarkan Surabaya Vaganza ke Kalender Event Nasional 2024

Pemkot Surabaya Daftarkan Surabaya Vaganza ke Kalender Event Nasional 2024

Surabaya
Whisnu Sakti Buana, Mantan Wali Kota Surabaya Meninggal Dunia

Whisnu Sakti Buana, Mantan Wali Kota Surabaya Meninggal Dunia

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 28 Mei 2023 : Pagi dan Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 28 Mei 2023 : Pagi dan Malam Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 28 Mei 2023: Pagi dan Sore Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 28 Mei 2023: Pagi dan Sore Cerah Berawan

Surabaya
Tanam Mangrove di Trenggalek, Khofifah: Ayo Sedekah Oksigen

Tanam Mangrove di Trenggalek, Khofifah: Ayo Sedekah Oksigen

Surabaya
Isu Dukun Santet Berujung Pengusiran Pria di Jember, Warga Curiga Punya Ilmu Hitam

Isu Dukun Santet Berujung Pengusiran Pria di Jember, Warga Curiga Punya Ilmu Hitam

Surabaya
Khofifah: Produksi Padi di Jatim Tertinggi Nasional Selama 3 Tahun Berturut-turut

Khofifah: Produksi Padi di Jatim Tertinggi Nasional Selama 3 Tahun Berturut-turut

Surabaya
Kraton Waterpark di Sidoarjo: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Kraton Waterpark di Sidoarjo: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
20 Hektar Lahan Ilalang dan Cemara di Gunung Arjuno-Welirang Hangus Terbakar

20 Hektar Lahan Ilalang dan Cemara di Gunung Arjuno-Welirang Hangus Terbakar

Surabaya
Dituduh Punya Ilmu Santet, Warga Jember Diusir dari Rumahnya

Dituduh Punya Ilmu Santet, Warga Jember Diusir dari Rumahnya

Surabaya
Gantikan Ayah untuk Temani Ibu ke Tanah Suci, Satrio Jadi Jemaah Haji Termuda Ponorogo

Gantikan Ayah untuk Temani Ibu ke Tanah Suci, Satrio Jadi Jemaah Haji Termuda Ponorogo

Surabaya
Gunung Arjuno Terbakar, Jalur Pendakian Ditutup Sementara

Gunung Arjuno Terbakar, Jalur Pendakian Ditutup Sementara

Surabaya
Bus Harapan Jaya Tabrak Motor Pasangan Suami Istri di Trenggalek, 1 Tewas

Bus Harapan Jaya Tabrak Motor Pasangan Suami Istri di Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com