Kepada Kompas.com, Syamsi menunjukkan meja kayu serta kursi yang terlihat tidak terurus.
"Dulu bapak sering menciptakan lagu dan bekerja di meja ini. Meja ini yang berhasil diselamatkan dari rumah Temenggungan, termasuk lemari baju yang ada di dalam," ujarnya.
Ia mengaku tahu bahwa benda-benda yang ia miliki merupakan bagian dari sejarah Republik Indonesia.
"Semoga pemerintah peduli dan mengembalikan nama baik kami. Kami sudah lelah," pungkasnya.
SUMBER: KOMPAS.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.