Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengaku Diancam untuk Jual HP, Tersangka Kasus Bjorka: Setelah Dijual, Besoknya Saya Ditangkap Polisi

Kompas.com - 20/09/2022, 07:59 WIB
Pythag Kurniati

Editor

MADIUN, KOMPAS.com- Muhammad Agung Hidayatullah (21) atau Agung mengaku sempat didatangi seseorang yang memaksa untuk menjual ponselnya.

Sosok pria tak dikenal itu, kata Agung, mengaku sebagai aparat.

Agung diancam akan berurusan dengan polisi jika tak menjual ponsel tersebut.

Baca juga: Cerita Agung Sempat Berkirim Pesan dengan Akun Bjorka

Lantaran takut, Agung pun menyerahkan ponselnya dan dibeli seharga Rp 5 juta.

"Setelah jual HP itu, besok sorenya saya ditangkap polisi," kata dia.

Baca juga: Tak Ditahan dalam Kasus Bjorka, Agung Hanya Dikenai Wajib Lapor Tiap Senin dan Kamis

Agung menjelaskan dirinya ditangkap di lokasinya berjualan es di Dusun Pintu, Desa Dagangan, Kecamatan Dagangan, Madiun, pada Rabu (14/9/2022).

"Rabu sore saya ditangkap di tempat saya jualan es. Lalu dibawa ke Polsek Dagangan dan malam harinya dibawa ke Jakarta," ungkapnya.

Baca juga: Pengakuan MAH yang Jual Channel Telegram ke Bjorka: Saya Memang Salah

Dijerat UU ITE

ilustrasi hacker Bjorka. MAH, seorang pemuda di Madiun, ditetapkan sebagai tersangka karena diduga membantu aksi Bjorka.Shutterstock ilustrasi hacker Bjorka. MAH, seorang pemuda di Madiun, ditetapkan sebagai tersangka karena diduga membantu aksi Bjorka.

Selanjutnya, pada Jumat (16/9/2022), Agung ditetapkan sebagai tersangka.

Dia diduga berperan menjual kanal pada Bjorka dan ikut mengunggah tulisan Bjorka dalam waktu 8-10 September 2022.

Polisi menjerat Agung dengan Pasal dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Meski demikian, polisi tidak menahan Agung dan memulangkan pemuda tersebut. Dia hanya diharuskan lapor setiap Senin dan Kamis ke Mapolres Madiun.

"Saya wajib lapornya dua kali dalam seminggu di Polres Madiun setiap Senin dan Kamis," katanya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Surabaya
Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Surabaya
Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Surabaya
Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Surabaya
Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Surabaya
Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Surabaya
PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

Surabaya
TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

Surabaya
DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

Surabaya
3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com