Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

137.630 Keluarga di Bangkalan Tak Dapat Jatah BLT BBM, Dinsos: Kami Berharap Tambahan Kuota

Kompas.com - 17/09/2022, 09:26 WIB
Muchlis,
Khairina

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Data Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi BBM di Bangkalan tercatat 83.195 jiwa.

Dinas Sosial Bangkalan telah memasukkan data warga Bangkalan ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebanyak 220.825 keluarga.

Baca juga: Tak Dapat BLT BBM, Banyak Warga Banyumas Mengadu ke Dinsos

Sedangkan yang mendapatkan BLT BBM baru mendapatkan 83.195 keluarga, artinya masih banyak yang belum menerima.

"Yang ada 83.195 keluarga ini tinggal dikurangi dengan data DTKS yang sudah ada (220,825)," ujar Kepala Dinas Sosial Bangkalan Wibagio Suharta, Jumat (17/9/2022).

Dia berharap ada tambahan kuota untuk warga Bangkalan mendapatkan jatah bansos, karena sebanyak 137,630 keluarga belum pernah mendapatkan jatah bansos apapun.

"Kami berharap ada tambahan kuota penerima BLT BBM untuk Kabupaten Bangkalan, mengingat masih banyaknya masyarakat kurang mampu yang sudah masuk dalam DTKS, namun belum mendapatkan Bansos apapun," pinta dia.

Baca juga: Tak Terdata BLT BBM, Polisi Sambangi Warga Pulau Terpencil

Wibagio mengatakan, penerima bantuan BLT BBM bersumber dari DTKS.

KPM penerima BLT BBM juga tidak berstatus sebagai ASN/Anggota TNI/POLRI. Nama yang mewakili dalam KK penerima harus memiliki NIK yang telah dipadankan dengan data dari Direktorat Jendral Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri.

"KPM penerima BLT BBM merupakan KPM penerima Program Sembako, Program PKH ataupun Program PKH non penerima bansos sembako," kata dia.

Bagio menyebutkan selama proses pencairan dirinya sudah kerap melakukan monitoring dan evaluasi (monev).

Bantuan dari pemerintah ini diharapkan bisa membantu masyarakat yang terdampak akibat naiknya harga bahan bakar minyak.

Kepala PT Pos Area Bangkalan Mujibur Rachman menjelaskan data yang ia miliki, ada 83.195 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) warga Bangkalan yang berhak menjadi penerima Bansos BLT BBM.

"Alokasinya 83.195 KPM. Saat ini sudah berjalan terdistribusi hingga siang ini mencapai 66,52 persen atau  55,354 kpm yang sudah menerima," kata Mujibur kepada Kompas.com saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat.

Mujibur menjelaskan, pihak pos hanya sebagai instansi penyalur sehingga tidak bisa menjelaskan secara rinci bagaimana prosesnya.

"Kalau terkait data, apakah itu basis DTKS. Terkait data, kami enggak bisa menjawab karena sifatnya given dari Kementerian sosial. Kami hanya menyalurkan saja," terang dia.

Halaman:


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com