MOJOKERTO, KOMPAS.com - Raffi Dimas Baddar (20), mahasiswa asal Pasuruan yang hilang saat berkemah di kawasan Bukit Krapyak, Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, masih belum ditemukan.
Hingga Kamis (15/9/2022) petang atau hari kelima setelah dinyatakan hilang, petugas gabungan yang melakukan pencarian belum menemukan keberadaan korban.
Raffi dinyatakan hilang sejak Minggu (11/9/2022). Upaya pencarian telah dilakukan sejak hari pertama, namun korban belum ditemukan.
Komandan Tim Basarnas Surabaya Octavino mengatakan, petugas dan relawan gabungan yang diterjunkan, telah menyusuri medan perbukitan yang jarang dikunjungi oleh manusia.
Baca juga: Fokus Pencarian Pendaki Hilang, Camping Ground Bukit Krapyak Mojokerto Ditutup
"Hari ini tadi, kita fokuskan pencarian di sekitar petilasan Brawijaya, tapi hasilnya masih nihil," ujar Vino, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis malam.
Meski telah melakukan penyisiran hingga puncak putuk Puyang, petugas tidak menemukan jejak hingga tanda-tanda keberadaan korban.
"Kita susuri tidak ada jejaknya, mungkin terpeleset atau seperti apa tidak ada dan kita juga belum menemukan keberadaan korban," lanjut Vino.
Dia menjelaskan, pencarian akan dilakukan kembali pada Jumat (15/09/2022), dengan melakukan penyisiran di titik yang lebih tinggi.
Rencananya, ungkap Vino, tim gabungan pada Jumat (16/9/2022) ini akan melakukan perluasan pencarian di titik koordinat antara lain di Pusung Bokor, Gunung Pundak hingga ke Puncak Puyang.
"Kita akan mengikuti jalan setapak yang ada, karena tadi anggota ada yang mendapat video keberadaan korban terakhir kali di sekitar jalur Petilasan Brawijaya,” ujar dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.