Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersengat Listrik Saat Perbaiki Rumah, Tukang di Lamongan Tewas

Kompas.com - 02/09/2022, 08:00 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Nasib nahas dialami Sucipto (50), warga Desa Sukoanyar, Kecamatan Turi, Lamongan, Jawa Timur. Pria yang berprofesi sebagai tukang itu tewas tersengat listrik saat memperbaiki rumah kakak iparnya.

Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro mengatakan, peristiwa itu terjadi saat Sucipto memperbaiki rumah kakak iparnya, Aseman (55), di Desa Sukoanyar, Rabu (31/8/2022).

Baca juga: Sempat Suspek Cacar Monyet, Warga Lamongan Dinyatakan Negatif

"Kejadiannya kemarin sekitar pukul 07.00 WIB pagi, tersengat aliran listrik saat memperbaiki rumah kakak iparnya (Aseman)," ujar Anton, saat dikonfirmasi, Kamis (1/9/2022).

Peristiwa itu bermula ketika Sucipto hendak mengebor salah satu dinding di rumah kakak iparnya.

"Namun saat korban mencolokkan kabel bor ke stopkontak, tiba-tiba tanpa sengaja tangan korban menyentuh kabel yang terkelupas. Sehingga korban tersengat aliran listrik dalam posisi duduk," kata Anton.

Kejadian tersebut sempat diketahui oleh kuli bangunan dan rekan korban, Sukijan (64). Rekan korban itu langsung berteriak meminta tolong.

Keponakan korban yang mendengar teriakan itu langsung mematikan meteran listrik di rumah itu.

Baca juga: Pria di Lamongan Tewas Saat Hendak Ikut Karnaval, Bermula Duduk di Atas Mesin Diesel

"Korban kemudian dibawa menuju Puskesmas Turi dalam kondisi tidak sadar, dengan pihak puskesmas lantas memeriksa dan hasilnya korban dinyatakan sudah meninggal dunia," ucap Anton.

Keluarga korban lalu melaporkan peristiwa itu kepada perangkat desa setempat dan polisi. Polisi lalu mendatangi lokasi dan meminta keterangan para saksi terkait insiden itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com