Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Anak Penjual Cilok Gagal Kuliah karena NIK-nya Dipakai Orang Lain untuk Daftar Beasiswa

Kompas.com - 01/09/2022, 16:16 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Ahmad Samani, warga Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember, Jawa Timur tak bisa kuliah karena nomor induk kependudukan (NIK) dipakai oleh orang lain.

Warga yang menggunakan NIK milik Samani adalah seorang perempuan berinisial AFY, warga Kecamatan Sukorambi.

Oleh AFY, NIK milik Samani digunakan untuk mendaftar beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) di salah satu kampus di Jember.

Akibatnya, anak pedagang cilok itu tak bisa melanjutkan kuliah. Ia pun mendatangi Kantor Pemkab Jember pada Rabu (31/8/2022) untuk mengadukan persoalannya yang tak kunjung menemukan solusi.

Baca juga: Ahmad Kaget, Tak Bisa Mendaftar Kuliah karena NIK Dipakai Orang Lain

Rencana daftar kuliah dengan beasiswa KIP

Samani lulus SMK tahun 2020/2021. Karena berasal dari keluarga tidak mampu, ia pun mendaftar kuliah dengan beasiswa KIP.

Namun Samani selalu gagal mendaftar melalui situs resmi. Saat memasukkan NIK sesuai dengan nomor yang tertera di KTP, pendaftaran selalu ditolak dengan alasan NIK yang dimasukkan sudah dipakai untuk mendaftar.

“Dulu setelah lulus SMK tahun 2020/2021, mau daftar kuliah, katanya bisa daftar beasiswa,” kata Ahmad Samani, Kamis (1/9/2022).

"Saya mendaftar tahun lalu setelah lulus tetapi gagal. Ada keterangan NIK sudah terdaftar. Padahal saya belum pernah mendaftar. Awalnya saya mengira terjadi NIK ganda, ternyata setelah ditelusuri, bukan," tambah dia.

Baca juga: Warga Jember Tak Sadar Pakai NIK Orang Lain Bertahun-tahun, Sebut Operator Sekolah yang Masukkan Data

Tahun 2022, ia kembali mencoba mendaftar. Namun lagi-lagi usahanya gagal dengan alasan yang sama.

"Akhirnya saya mencoba mengurusnya, termasuk bertanya ke Dispenduk," ujar Samani.

Ditemani saudaranya, ia mencoba menelusuri penyebab ia gagal mendaftar. Penelusuran dilakukan dari SMK tempat ia sekolah hinga ke Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

Namun ia tak mendapat jawaban yang memuaskan.

Ia pun mendatangi Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Jember. Pelacakannya pun membuahkan hasil.

Baca juga: Janjikan Pekerjaan di Italia, Pria di Jember Tipu Korban Rp 13 Juta

Ternyata selama ini NIK milik Samani digunakan oleh AFY yang tinggal di kecamatan yang sama dengan Samani. Namun mediasi yang dilakukan hasilnya buntu.

"Saya hanya ingin kuliah, meski ekonomi keluarga pas-pasan. Saya berharap ada solusi," ujar Samani.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompanisasi

Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompanisasi

Surabaya
Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Surabaya
Eks Lokalisasi Gunung Sampan di Situbondo Diubah Menjadi Wisata Karaoke

Eks Lokalisasi Gunung Sampan di Situbondo Diubah Menjadi Wisata Karaoke

Surabaya
Harga Gula di Kota Malang Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Gula di Kota Malang Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Surabaya
Mobil Pribadi Terjebak di Sabana Bromo, Begini Aturannya

Mobil Pribadi Terjebak di Sabana Bromo, Begini Aturannya

Surabaya
Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com