Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janjikan Pekerjaan di Italia, Pria di Jember Tipu Korban Rp 13 Juta

Kompas.com - 30/08/2022, 15:45 WIB
Bagus Supriadi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – WW (40), warga Dusun Krajan, Desa Kertonegoro, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Jawa Timur, diamankan polisi, Selasa (30/8/2022), atas kasus penipuan.

WW menjanjikan pekerjaan di Malta, Italia, dengan cara meminta uang kepada korban. Namun, korban tidak kunjung mendapat pekerjaan yang dijanjikan.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ambulu AKP Ma'ruf S menjelaskan, korban penipuan itu adalah Wahyudi (34), warga Desa Sumberrejo, Kecamatan Ambulu. WW menjanjikan pekerjaan di luar negeri kepada Wahyudi, yakni bekerja sebagai TKI di Malta, Italia.

Baca juga: 17 SMA Terbaik di Kalimantan Timur 2022, Peringkat 1 Diraih MAN Insan Cendekia Paser

“Syarat membayar uang terlebih dahulu sebesar Rp 13 juta,” kata Ma'ruf kepada Kompas.com  via telepon, Selasa.

Akhirnya, Wahyudi memberikan uang yang diminta oleh pelaku. Wahyudi lantas dijanjikan akan diberangkatkan pada 27 Januari 2022 ke Malta, Italia.

Baca juga: Hiu Tutul Sepanjang 6 Meter Terdampar di Pantai Selatan Jember

“Setelah uang diserahkan, namun hingga saat ini korban tidak kunjung diberangkatkan,” tambah dia.

Akhirnya, Wahyudi mulai merasa menjadi korban penipuan dan melaporkan pelaku ke Polsek Ambulu.

Setelah mendapat laporan, Kanit Reskrim bersama anggotanya lalu menangkap WW.

“Tersangka bahwa benar WW mengakui telah melakukan perbuatan penipuan dan atau penggelapan tersebut," tambah dia.

Farah Chaerunniza Sosok Hasan, pemimpin Padepokan Jamaah Tunggal Jati Nusantara yang lakukan ritual maut di Pantai Payangan, Jember.

 

Dalam kasus ini, polisi mengamankan barang bukti berupa kuitansi pembayaran uang dan surat pernyataan perjajian.

Akibat perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 378 dan atau Pasal 372 KUHP tentang penipuan dengan ancaman pidana penjara paling lama 4 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com