Afrizal, Pemain Timnas U-16 Dapat Penghargaan dari Bupati Jombang

JOMBANG, KOMPAS.com - Bupati Jombang Mundjidah Wahab memberikan penghargaan pada Muhammad Rizky Afrizal, salah satu pemain Timnas Indonesia U-16 yang turut mengantarkan Indonesia menjuarai AFF U-16 2022.

Afrizal pulang ke rumah orangtuanya, di Dusun Gapuk, Desa Genukwatu, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Kedatangannya kala itu, disambut ratusan warga satu kampung.

Baca juga: Afrizal, Pemain Timnas U-16, Cium Kaki Orangtua Saat Pulang ke Jombang

Bersama keluarganya, pemilik nomor punggung 25 selama kejuaraan AFF U-16 2022 itu diundang oleh Bupati Mundjidah ke Pendopo Kabupaten Jombang, Senin (29/8/2022).

Saat bertemu Afrizal dan keluarganya, Mundjidah menyatakan kebanggannya atas dedikasi Afrizal mengharumkan nama bangsa, hingga kebanggaan atas prestasi yang diraih selama menjadi bagian dari skuad Garuda.

Dalam pertemuan dengan Afrizal dan keluarganya, Mundjidah memberikan apresiasi dan penghargaan kepada pencetak gol indah untuk Indonesia saat babak semifinal melawan Myanmar tersebut. 

Baca juga: Cerita Pemain Timnas U-16 Pulang ke Jombang, Ternyata Sudah Ditunggu Ratusan Warga

"Saya memberikan penghargaan kepada ananda Muhammad Rizky Afrizal yang telah berhasil membawa nama baik Indonesia dalam kejuaraan AFF tahun 2022," kata Mundjidah di Pendopo Kabupaten Jombang, Senin.

Baca juga: Mayat Remaja Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Persawahan Jombang, Polisi Kesulitan Ungkap Identitas

Selain menyampaikan apresiasi dan penghargaan, Mundjidah juga berpesan agar Afrizal tetap konsisten meniti karir sebagai pemain sepak bola.

Dia berharap, sosok dan prestasi Afrizal bisa menginspirasi para olahragawan di Kabupaten Jombang agar terus berlatih dan berjuang untuk meraih prestasi.

“Harapan kami, apresiasi dan penghargaan ini bisa menambah semangat untuk terus berlatih, agar terus sukses dalam karir kedepannya sebagai olahragawan, dan menjadi pemain sepakbola tingkat internasional," kata Mundjidah.

Baca juga: Ibu dan Anak di Jombang Ditangkap karena Jual Pil Koplo, Polisi: Alasannya Faktor Ekonomi

Afrizal merupakan anak ketiga dari pasangan Solikan dan Nur Hidayati. Kedua orang tuanya tinggal di Dusun Gapuk, Desa Genukwatu, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.

Kegemarannya kepada sepak bola sudah dimiliki sejak kecil. Karir sepak bola diawali dengan belajar mengolah si kulit bundar di SSB Putra Ngoro, selama kurang lebih 6 tahun.

Afrizal mengenyam pendidikan dasar di SDN Genukwatu 3, dilanjutkan ke SMPN 2 Ngoro. Semasa SD dan SMP itulah dia belajar sepakbola di SSB Putra Ngoro.

Baca juga: Kejari Jombang Usut Dugaan Korupsi Pupuk Bersubsidi, Kerugian Negara Ditaksir Rp 400 Juta

Setelah enam tahun di SSB Putra Ngoro, Afrizal meneruskan pendidikan sepak bola di Blitar, bersama SSB Golden Soccer Blitar. Selain belajar sepak bola, Afrizal juga menempuh pendidikan formal di SMAN 4 Blitar. 

Selama sekolah dan belajar sepak bola di Blitar, Afrizal pernah menjadi bagian dari skuad Piala Soeratin U-13 hingga U-15, sebelum akhirnya terpilih sebagai pemain untuk kejuaraan Piala AFF U-16 Tahun 2022.

Baca juga: Cerita Pemain Timnas U-16 Pulang ke Jombang, Ternyata Sudah Ditunggu Ratusan Warga

Sementara itu, Afrizal yang sedang menjalani liburan di kampung halamannya setelah kejuaraan Piala AFF U-16, mengaku tidak menyangka jika dirinya bakal diundang dan diberi penghargaan oleh Bupati Jombang Mundjidah Wahab.

Dihadapan Bupati Jombang, Afrizal mengungkapkan rasa terima kasihnya. Tak lupa, dia menyebut kesuksesan yang diraihnya tak lepas dari dukungan dan doa kedua orang tuanya.

“Saya mengucapkan terimakasih sudah diundang di sini (Pendopo Kabupaten Jombang), terima kasih atas support dan doanya,” Afrizal. 

Dia berjanji akan terus berlatih untuk menjaga serta meningkatkan kemampuan olah bolanya. Afrizal berharap bisa bermain sepakbola ke level lebih tinggi, bahkan hingga bisa bermain ke Eropa.

Sebagaimana diketahui, selama gelaran kejuaraan Piala AFF U-16, sosok Afrizal sempat mencuri perhatian publik. Hal itu tidak lepas dari tendangannya dari luar kotak penalti yang membobol gawang Myanmar pada babak semifinal. 

Video yang menayangkan keberhasilannya mencetak gol penyama kedudukan, viral dan menarik perhatian warga di berbagai platform media sosial.

Berkat gol yang dilesakkan Afrizal di menit ke-70, asa Timnas Indonesia melaju ke babak final terbuka. Adu tendangan penalti pun akhirnya menjadi penentu kedua tim ke babak final, setelah pertandingan berakhir dengan skor 1-1.