Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Dipakai di G20 Bali, 53 Bus Listrik Akan Dioperasikan di Surabaya dan Bandung

Kompas.com - 29/08/2022, 23:37 WIB

MADIUN, KOMPAS.com - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) II Kartika Wirjoatmodjo menyatakan, 53 bus listrik akan dioperasikan di Surabaya dan Bandung usai digunakan untuk transportasi peserta KTT G20 di Bali.

Pengoperasian bus listrik buatan PT INKA di ibu kota Jawa Timur dan ibu kota Jawa Barat itu akan dimulai pada Bulan Desember 2022.

“Untuk pengoperasian 53 bus listrik buatan PT INKA sudah dikontrak oleh PT DAMRI yang pertama kali dioperasikan di KTT G20 di Bali. Selanjutnya bus itu nanti dioperasikan di Surabaya dan Bandung,” kata Kartika usai mencoba langsung bus listrik buatan PT INKA di Kota Madiun, Senin (29/8/2022) siang.

Baca juga: SAI20 Summit Dihadiri 12 Negara Peserta G20, Ketua BPK: Ini Langkah Awal...

Kartika menilai, bus listrik PT INKA sudah mumpuni dari segi kenyamanan. Apalagi, bus itu sudah mendapatkan Sertifikat Uji Tipe (SUT) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Terkait kenyamanan serta kualitas dari produk bus listrik buatan PT INKA, Kartika mengatakan bus tersebut sudah bagus mulai dari suspensi, dan akselerasi. Selain itu, bobot yang ringan dan juga sudah tersertifikasi dan mendapat izin dari SUT Kemenhub terkait kelaikan jalan.

Ia meyakini, tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) bus listrik buatan PT INKA dapat segera mencapai 100 persen. Sebab, bus listrik yang akan digunakan sebagai transportasi peserta KTT G20 di Bali pada Bulan November mendatang didukung dari sektor swasta yang bergerak di bidang manufaktur transportasi berbasis tenaga baterai.

Baca juga: Wapres: Pembentukan SAI20 Akan Jadi Warisan Presidensi G20 Indonesia

"Kita kerja sama dengan swasta untuk membuat gardan, steering, atau dinamo dan komponen lainnya. Dan ini menjadi awal dari kebangkitan manufacturing di Indonesia untuk membangun ekosistem transportasi publik berbasis EV,” kata Kartika.

Mantan Dirut Bank Mandiri itu berkeliling menumpang bersama rombongan dengan empat bus listrik buatan PT INKA bernama E-Inobus dengan rute PT INKA hingga Pabrik Gula Rejo Agung.

Usai mencoba E-Inobus, Kartika mengaku terkesan dengan kenyamanan bus listrik tersebut. Selain nyaman suspensinya, akselerasi bus listrik yang mampu menempuh jarak 160 kilometer dengan baterai penuh itu juga stabil.

“Suspensinya sudah bagus dan akselerasinya nyaman sekali,” kata Kartika.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pelaku Perusakan Mobil Ambulans RSUD Sampang Minta Maaf

Pelaku Perusakan Mobil Ambulans RSUD Sampang Minta Maaf

Surabaya
Penangkapan Terduga Teroris di Tulungagung, Warga Kaget Sosok Ramah dan Cerdas Itu Diringkus Densus

Penangkapan Terduga Teroris di Tulungagung, Warga Kaget Sosok Ramah dan Cerdas Itu Diringkus Densus

Surabaya
320 Guru Honorer Lolos PPPK di Situbondo Tak Diangkat Jadi ASN, Ini Penjelasan Sekda

320 Guru Honorer Lolos PPPK di Situbondo Tak Diangkat Jadi ASN, Ini Penjelasan Sekda

Surabaya
Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Tewas Saat Latihan, Keluarga Lapor Polisi

Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Tewas Saat Latihan, Keluarga Lapor Polisi

Surabaya
2 Pembunuh Siswi SMP di Surabaya Divonis 9 dan 4 Tahun Penjara

2 Pembunuh Siswi SMP di Surabaya Divonis 9 dan 4 Tahun Penjara

Surabaya
Istri Mendiang Munir, Suciwati Sesalkan Mangkraknya Museum HAM di Kota Batu

Istri Mendiang Munir, Suciwati Sesalkan Mangkraknya Museum HAM di Kota Batu

Surabaya
2 Jemaah Haji Asal Lamongan Meninggal Dunia di Tanah Suci

2 Jemaah Haji Asal Lamongan Meninggal Dunia di Tanah Suci

Surabaya
Mayat Pria Bertato Bunga Mengapung di Sungai Surabaya, Polisi: Identitas Masih Misterius

Mayat Pria Bertato Bunga Mengapung di Sungai Surabaya, Polisi: Identitas Masih Misterius

Surabaya
Terserang Penyakit Langka Atresia Bilier, Balita Asal Madiun Meninggal Dunia

Terserang Penyakit Langka Atresia Bilier, Balita Asal Madiun Meninggal Dunia

Surabaya
Misteri Hilangnya 'Driver Online' Saat Antar Penumpang ke Pantai Balekambang

Misteri Hilangnya "Driver Online" Saat Antar Penumpang ke Pantai Balekambang

Surabaya
Duduk di Rel, Nenek di Madiun Tewas Tertabrak KA Bangunkarta

Duduk di Rel, Nenek di Madiun Tewas Tertabrak KA Bangunkarta

Surabaya
Perjuangan Cak Pir, Marbut Masjid di Jombang yang Akhirnya Bisa Naik Haji

Perjuangan Cak Pir, Marbut Masjid di Jombang yang Akhirnya Bisa Naik Haji

Surabaya
Diduga gara-gara Pakai Kaus Perguruan Lain, Tukang Las di Gresik Dikeroyok Pesilat

Diduga gara-gara Pakai Kaus Perguruan Lain, Tukang Las di Gresik Dikeroyok Pesilat

Surabaya
Polisi Sebut Ibu Balita yang Dibunuh Pengasuh di Sidoarjo Tak Lakukan Penelantaran

Polisi Sebut Ibu Balita yang Dibunuh Pengasuh di Sidoarjo Tak Lakukan Penelantaran

Surabaya
Kebakaran Hutan Arjuno-Welirang Diduga akibat Ulah Pemburu Liar, Pengelola Lapor Polisi

Kebakaran Hutan Arjuno-Welirang Diduga akibat Ulah Pemburu Liar, Pengelola Lapor Polisi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com