KEDIRI, KOMPAS.com - Enam siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Banaran 2 di Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, dilarikan ke pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) karena diduga mengalami keracunan jajanan sempol, Jumat (26/8/2022).
Peristiwa yang terjadi pada jam sekolah itu menyebabkan para siswa dari berbagai jenjang kelas mengalami gatal-gatal pada sekujur tubuhnya serta rasa mual dan muntah. Hal itu setelah mereka menyantap jajanan sempol ayam yang dibelinya dari seorang pedagang yang ada di sekitar sekolah.
Kepala Kepolisian Sektor Kandangan, Iptu Wahyu Hariadi mengatakan, para siswa tersebut saat ini sudah diperbolehkan pulang setelah masa observasi yang membaik di puskesmas.
Baca juga: Fortuner Tabrak Pohon di Kediri, 2 Orang Tewas, 3 Terluka
"Tapi tetap dalam pantauan, jika 1x24 jam ada gejala yang menonjol, maka diminta kembali ke puskesmas," ujar AKP Wahyu Hariadi pada Kompas.com, Jumat (26/8/2022).
Adapun barang bukti yang diamankan adalah sisa jajanan sempol. Kini, jajanan tersebut sedang dalam pemeriksaan laboratorium di Dinas Kesehatan.
Baca juga: Gempa M 3,7 di Kediri Disebut Terbesar dalam Catatan
Polisi sedang mencari penjual sempol tersebut karena menghilang seusai kejadian.
"Penjualnya belum ditemukan. Kita sampaikan ke penjaga sekolah dan sekolah-sekolah lainnya bila menemukan penjual dengan ciri-ciri tersebut," lanjutnya.
Menurut Wahyu, ciri-ciri penjual sempol itu yakni seorang lelaki tua dengan menggunakan motor Supra warna hitam dan gerobak dagangan warna hijau kekuning-kuningan.
Penjual jajanan sempol tersebut diketahui baru sekali ini berjualan di sekitaran SDN Banaran 2.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.