Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rombongan Pesepeda Kecelakaan di Jalur Ijen Banyuwangi, 2 Orang Tewas

Kompas.com - 21/08/2022, 19:21 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Peristiwa nahas menimpa rombongan pesepeda balap gunung di Banyuwangi, Jawa Timur. Mobil pikap yang ditumpangi klub pesepeda Banyuwangi Road Cycling Community (BRCC) itu terguling di jalur Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Banyuwangi, Minggu (21/8/2022).

Akibatnya, dua orang dilaporkan tewas dalam kejadian itu. Sedangkan korban lain mengalami luka-luka.

"Ya, dari BRCC. Kami saat ini sedang mengurus segala keperluan teman-teman yang mengalami luka dan meninggal dunia," ujar Pengurus BRCC, Shandi Sumarsono, Minggu.

Baca juga: Evakuasi Material Longsor di Jalur Ijen Butuh 3 Hari, Akses Jalan Belum Bisa Dilalui

Seluruh korban luka, kata Shandi, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan, Banyuwangi. Sementara untuk korban tewas langsung dibawa ke rumah duka.

"Yang meninggal sudah dikirim ke rumah duka. Kami sangat terpukul dengan adanya insiden ini," pungkas Shandi.

Baca juga: Mobil Rombongan Wisatawan Asal Bali Terjun ke Jurang di Jalur TWA Kawah Ijen

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Licin, AKP Dalyono membenarkan insiden kecelakaan yang menimpa rombongan pesepeda dari BRCC tersebut.

"Ya, benar. Ada dua orang meninggal dunia," kata Dalyono singkat.

Selain korban meninggal, ada dua pebalap lain yang mengalami luka berat.

"Yang luka ringan dirawat di Puskesmas Licin," ungkap Dalyono.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, kecelakaan tersebut melibatkan 11 orang. Para pebalap tersebut baru selesai latihan mempersiapkan event balap sepeda gunung blue fire.

Rombongan pebalap berangkat dari Kecamatan Genteng dan berakhir di Pos Paltuding TWA Kawah Ijen.

Setelah sampai di Paltuding, mereka langsung kembali pulang ke rumah masing-masing dengan menaiki mobil pikap yang sudah disiapkan.

Nahas, saat perjalanan menuruni Sengkan Erek-erek, mobil pikap yang ditumpangi rombongan pesepeda balap tersebut terbalik.

"Saat ini polisi masih olah TKP," tutup Dalyono.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pria di Situbondo Tewas Terjatuh di Area Tambang Galian C

Pria di Situbondo Tewas Terjatuh di Area Tambang Galian C

Surabaya
Erupsi, Gunung Semeru Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Erupsi, Gunung Semeru Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Surabaya
Viral Video Tawuran di Ponorogo, Polisi Tangkap Satu Pelaku

Viral Video Tawuran di Ponorogo, Polisi Tangkap Satu Pelaku

Surabaya
Viral Video Perkelahian Antar-remaja di Ponorogo, Satu Orang Ditangkap

Viral Video Perkelahian Antar-remaja di Ponorogo, Satu Orang Ditangkap

Surabaya
Anies Baswedan Temui Gus Najih di Ponpes Al Anwar Sarang Rembang

Anies Baswedan Temui Gus Najih di Ponpes Al Anwar Sarang Rembang

Surabaya
Warga Sidoarjo Penggugat Kemenag soal Layanan Haji Diadukan ke Polisi atas Tuduhan Pemerasan

Warga Sidoarjo Penggugat Kemenag soal Layanan Haji Diadukan ke Polisi atas Tuduhan Pemerasan

Surabaya
Sosok Nardinata Marshioni, Suami yang Ternyata Perempuan di Surabaya, Nama Jusuf Hamka Terseret

Sosok Nardinata Marshioni, Suami yang Ternyata Perempuan di Surabaya, Nama Jusuf Hamka Terseret

Surabaya
1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Ratusan Warga Malang Raya Konvoi Tuntut Keadilan

1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Ratusan Warga Malang Raya Konvoi Tuntut Keadilan

Surabaya
Kasus DBD di Probolinggo Jatim, 18 Orang Meninggal

Kasus DBD di Probolinggo Jatim, 18 Orang Meninggal

Surabaya
Momen Terakhir Elmiati bersama Anak Balita dan Suaminya di Stadion Kanjuruhan

Momen Terakhir Elmiati bersama Anak Balita dan Suaminya di Stadion Kanjuruhan

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Tulungagung Hari Ini, 1 Oktober 2023: Siang hingga Sore Cerah

Prakiraan Cuaca di Tulungagung Hari Ini, 1 Oktober 2023: Siang hingga Sore Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 1 Oktober 2023 : Cerah Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 1 Oktober 2023 : Cerah Sepanjang Hari

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 01 Oktober 2023: Pagi dan Sore Cerah

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 01 Oktober 2023: Pagi dan Sore Cerah

Surabaya
Rapat Pembentukan Komite Ad Hoc Suporter Digelar 1 Oktober Saat Peringatan Tragedi Kanjuruhan

Rapat Pembentukan Komite Ad Hoc Suporter Digelar 1 Oktober Saat Peringatan Tragedi Kanjuruhan

Surabaya
100 Hektar Kawasan Gunung Lawu Terbakar

100 Hektar Kawasan Gunung Lawu Terbakar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com