Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suka Menyanyi sejak Balita, Farel Prayoga Pernah Mengamen Bersama Sang Ayah

Kompas.com - 18/08/2022, 17:27 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Bakat seni tarik suara Farel Prayoga ternyata sudah muncul sejak balita.

Layaknya balita pada umumnya, Farel kecil gemar menyanyi sendiri di depan televisi saat mendengar lantunan musik.

"Sering nyanyi sendiri dulu di depan TV, pokoknya kalau ada musik dia langsung spontan menirukan," kata Siti Mujayanah (41) ibu Farel, kepada Kompas.com, Kamis (18/8/2022).

Siti tidak menyangka ternyata bakat menyanyi itu dapat mengantarkan sang anak ke Istana Negara, tampil di depan Presiden Joko Widodo, menteri, dan pejabat negara lainnya.

"Saya masih tidak percaya, saya dengar dari cerita-cerita tetangga katanya Farel masuk TV, ketemu Presiden di Jakarta," ucap Siti.

Saat Farel menginjak kelas 2 SD, ia sering ikut sang ayah, Joko Suyoto (43), mengamen di jalanan hingga ke pasar-pasar di Kecamatan Srono.

"Dia sering ikut berkeliling ke pasar-pasar, bahkan dia sendiri yang menyanyi," ungkap Joko.

Baca juga: Pakaian Adat yang Dipakai Farel Prayoga Saat Tampil di Istana Ternyata Seragam Sekolah

Joko tidak memaksa Farel ikut mengamen. Namun karena Farel yang meminta, ia tidak bisa melarang.

"Ya sudah saya bilang ndak apa-apa. Itung-itung juga sekalian melatih bakat dan mentalnya bernyanyi di muka umum," terang Joko.

Joko menyebut, Farel tak malu atau grogi saat mengamen. Anak laki-lakinya itu justru makin percaya diri dan ketagihan ikut mengamen.

"Dia malah mau ikut terus. Dia suka ya ndak masalah yang penting ndak mengganggu sekolahnya," ujar Joko.

Joko biasa mengamen bersama Farel saat pagi dan malam hari.

"Kalau pagi sekitar jam empat itu kami berangkat, pulang jam enam pagi pulang. Farel sarapan langsung sekolah," tuturnya.

"Biasanya kalau ndak capek, juga lanjut malamnya ngamen lagi bareng Farel," imbuh Joko.

Halaman:


Terkini Lainnya

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

Surabaya
Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Surabaya
11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

Surabaya
Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Surabaya
Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Surabaya
Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Surabaya
Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Surabaya
Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Surabaya
Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com