Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Depresi, Ibu dan Anak di Tulungagung Tewas akibat Racun Tikus

Kompas.com - 15/08/2022, 15:43 WIB
Slamet Widodo,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TULUNGAGUNG, KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga dan anaknya yang masih berusia 5 tahun di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, ditemukan tewas di dalam rumahnya, Senin (15/8/2022). Diduga, kedua korban meninggal dunia akibat meminum racun tikus.

Korban berinisial YM (43) dan anaknya, MK (5). Keduanya tinggal di Dusun Tiyang, Desa Tanjungsari, Kecamatan Karangrejo, Tulungagung.

Kedua korban ditemukan pertama kali oleh ibu kandung YM pada Senin (15/08/2022) pagi. Saat itu, ibu YM curiga karena sejak pagi korban tidak terlihat. Ibu YM sempat memanggil korban namun tidak ada jawaban. Karena penasaran, hingga akhirnya membuka paksa pintu rumah yang terkunci dari dalam.

Baca juga: Foto Wabup Tulungagung Dapat Penghargaan Diedit Jadi Foto Bupati, Hasilnya Dijadikan Iklan di Media Massa

“Korban diketahui pertama kali oleh ibu kandung YM,” kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Karangrejo, AKP Sudariyanto, di lokasi saat olah tempat kejadian perkara (TKP), Senin.

Setelah berhasil masuk rumah, orangtua kandung YM tidak melihat korban di lantai bawah rumahnya. Kemudian, bergegas naik ke lantai dua. Hingga akhirnya korban ditemukan di lantai dua.

Baca juga: Sejoli di Tulungagung Edarkan Belasan Paket Sabu dan 60.000 Pil Koplo, Ini Perannya

Saat ditemukan, kedua korban sudah tidak bernyawa di lantai dua dengan kondisi mulut korban mengeluarkan busa.

“Kedua korban ditemukan di ruang keluarga lantai atas dan berdekatan,” terang Sudariyanto.

Berdasarkan hasil penyelidikan, kedua korban diduga meninggal dunia karena bunuh diri. Yakni, dengan cara meminum racun tikus. Hal tersebut dikuatkan dengan hasil pemeriksaan medis serta temuan dua botol racun tikus di dekat korban.

“Dua gelas serta diduga wadah kemasan racun tikus berada dekat dengan korban YM,” terang Sudariyanto.

Depresi usai jadi TKW

Polisi belum menemukan tanda-tanda kekerasan atau tindak pidana. Diduga, korban bunuh diri minum racun karena korban YM mengalami depresi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com